Penelusuran dan Razia Stok Masker dan Antiseptik di Wanaraja Kosong
Oleh : Wishnoe Ida Noor
Garut – Berdasarkan data dari Dikdik Riswandi, Kontributor Kecamatan Wanaraja melalui Kasi Komunikasi dan Kemitraan Diskominfo Kabupaten Garut, Yan Agus Supianto, kami transformasikan informasinya untuk pembaca budiman GrahaBigNews, terkait Menelusuri lokasi di sepanjang Jalan Raya Wanaraja Kecamatan Wanaraja, digelar razia stok masker dan antiseptik Kamis siang (5/3).
Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka antisipasi penyebaran virus corona tersebut dihadiri Kapolsek Wanaraja Kompol Liman Heryawan, Danramil Wanaraja Kapten Inf. Enjang Santana, mewakili Camat Wanaraja Sekmat Ujang Lasmana, unsur Puskesmas Wanaraja, Satpol PP Kecamatan Wanaraja dan beberapa anggota Polsek dan Koramil.
Menurut Kapolsek Wanaraja Kompol Liman, kegiatan ini dilakukan dalam rangka antisipasi penimbunan masker dan antiseptik serta penjualan diatas harga standar. Lebih lanjut Kompol Liman menyebutkan bahwa kegiatan ini juga berlangsung serentak dibeberapa tempat lain di Kabupaten Garut.
“Di kota Garut Pak Kapolres juga melakukan razia bersama BPOM. Kita mau cek dilapangan ada tidaknya penimbunan stok masker dan antiseptik, juga yang menjual dengan harga tinggi”, katanya.
Berdasarkan data yang dihimpun di lapangan dari tim, diketahui di 6 Apotek yang ada di Wanaraja stok masker dan antiseptip kosong. Sama halnya di 5 minimarket yang ada stok keduanya juga kosong bahkan semenjak 1 bulan yang lalu.
Menurut Kompol Liman, kekosongan stok tersebut akibat tidak ada pengiriman dari suplayer atau pabrik. “Pas kita tanya-tanya sama toko obat dan minimarket, kekosongan itu karena tidak ada kiriman, bukan habis dibeli masyarakat”, katanya. “Harga sewaktu stok masih ada beberapa waktu kebelakang kata para penjual juga masih terbilang normal”, tambahnya.
Sekmat Ujang Lasmana menambahkan tidak ada panik buying di Kecamatan Wanaraja. “Masyarakat alhamdulilah sampai saat ini masih tenang dan tidak panik akibat pemberitaan corona”, ungkapnya.
