Aksi Walk Out Panaskan Suasana Musda X Partai Golkar Garut
Oleh: Hidir Hidayat
Garut – Kegiatan Musyawarah Daerah X Partai Golkar yang berlangsung di Gd. Lasminingrat Jl. Ahmad Yani Kabupaten Garut, mengukuhkan Ketua DPD Golkar baru masa bakti 2020-2025, yaitu Hj. Euis Ida Wartiah. Sabtu (22/08).
Namun dalam pemilihan ketua DPD Golkar tersebut, beberapa kali terjadi kericuhan yang sempat mengganggu proses demokrasi tersebut.
Sebagai contoh salah seorang pendukung salah satu calon sempat melakukan protes, bahkan mengeluarkan kata-kata kasar diruang pemilihan, dan dikeluarkan dari ruang Musda tersebut. Banjir interupsi sempat terjadi, hingga sempat memanaskan suasana pemilihan.
Bahkan, salah satu Calon Ketua pada Musda X Partai Golkar, Iman Alirahman melakukan aksi Walk Out (WO). Iman ketika diwawancarai Insan Pers di gerbang gedung mengatakan, bahwa dirinya tidak harus mengatakan memaksakan menjadi calon yang didukung sekian banyak pendukungnya.
“Ada 20 orang pendukung dari Perwakilan Kecamatan saya, ko hanya satu yang diakui. Kawan-kawan PK lebih dari satu ko disebut satu, saya punya tanggung jawab pada Golkar,” ujar Iman.
Iman juga mengatakan demokrasi bukan masalah untung rugi, demokrasi itulah kejujuran, keadilan dan kepastian hukum. “Betulkah disini ada kejujuran, keadilan dan kepastian hukum?disini panitia dibentuknya kapan?,” katanya.
Iman melihat ada praktek-praktek yang tidak sesuai dengan apa yang seharusnya pada Musda kali ini, Iman mencontohkan pada Stering Komite yang mengatakan kami akan berpegang teguh no 2 tahun 2020.
“Padahal kita tahu dalam Juklak itu pasal 41 selambat-lambatnya satu bulan sebelum Musda itu harus dibentuk panitia, “ujar Iman. Iman sempat heran dan mempertanyakan apakah panitia tersebut telah memiliki SK atau tidak.
“Saya kira hari ini kita sudah clear, ini sudah menjadi kepentingan siapa, partai Gokar bukan perusahaan pribadi, ini adalah aset bangsa yang harus kita dijaga, ” tutur Iman.
Pada acara pemilihan Ketua DPD Golkar Garut tersebut mengukuhkan Hj. Euis Ida Wartiah yang mendapatkan 18 PK dan dan orsamendi, dan mendapatkan dukungan lebih dari 30 persen suara yang merupakan syarat minimal dari aturan menjadi Ketua DPD Golkar Garut.
Di mana, H. Euis Ida Wartiah menggantikan Ade Ginanjar, S. Sos, yang telah menjadi Ketua DPD Golkar Garut yang telah menjabat selama 2 periode.
Pada acara Musda X Partai Golkar tersebut juga dihadiri oleh beberapa tokoh Golkar dan juga beberapa angota DPR RI yaitu Dedi Mulyadi yang juga merupakan Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Jabar dan Ferdiansyah yang merupakan anggota DPR RI wilayah XI.
