Si Kembar Siam Dewi Dan Putri Lahir Dengan Badan Menyatu Miliki 2 Kaki Perlu Perhatian Pemprov & Pusat

Share posting

Oleh : Wishnoe Ida Noor

 

Si Kembar Siam Dewi Dan Putri Lahir Dengan Badan Menyatu Miliki 2 Kaki Perlu Perhatian Pemprov.   & Pusat   (foto file DPC PPDI Kab. Garut-grahabignews.com)

 

Garut – Ananda Dewi dan Putri (7 th), lahir sebagai kembar siam, namun meski dengan keterbatasan fisiknya, kedua anak tersebut tetap ceria menatap hari esok dan  berkeinginan masuk sekolah, hanya saja  masih memerlukan perhatian dari pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Pemerntah Pusat. Sedangkan dari Kemensos RI, Ibu Risma, keberadaan Dewi dan Putri sudah diketahui dan masuk di Instragramnya yang diakses serta disebar oleh PPDI Jawa Barat.

Bersama Ketua DPC PPDI Kabupaten Garut, Rd. Mas Sugeng, baik Dewi dan Putri menyampaikan keinginannya pada Presiden RI, Joko Widodo untuk bersekolah, dan kepada Menteri Sosial RI, Ibu Risma, Dewi dan Putri turut mengucapkan selamat.

Menurut Mas Sugeng pada GrahaBigNews melalui seluler, Sabtu (01/01/2021), bahwa Dewi dan Putri merupakan binaan PPDI Kabupaten Garut, dan sampai saat ini  perlu perhatian dan tindaklanjut dari  Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.

Kondisi fisik Dewi dan Putri badannya menyatu dengan 1 perut,  memiliki 4 tangan, keduanya berjenis kelamin perempuan, keterbatasan lainnya mereka hanya memiliki 2  kaki.

Masih kata Mas Sugeng, bahwa keberadaan Dewi dan Putri  sudah ditindaklanjut dengan mengrimkan video oleh PPD Jawa Barat, Alhamdulillah sudah banyak yang menanyakan keberadaan Dewi Dan Putri yang berlamat di Kp. Padasari Desa Cinunuk Kecamatan  Wanaraja Kabupaten Garut.

Ayah Dewi bernama Iwan, menjelaskan pada Mas Sugeng, bahwa setelah kelahiran putrinya yang kembar siam tersebut, istrnya meninggal dunia., dan minggu kemarin sudah ke 40 harinya.

“Sebelum tahun 2020 beerakhir, tepatnya hari Selasa tanggal 29 Desember 2020,  Dewi dan Putri sudah didatangi utusan Kemensos untuk di data didampingi ketua PPDI Garut, Dinas Sosial Kabupaten Garut dan TKSK  serta pendamping di kediamannya”, ungkap Mas Sugeng.

Sampai informasi ini ditayangkan,  rencananya Ketua RBM Propinsi Jawa barat , dr.Deta akan meninjau langsung melihat akses kursi roda yang digunakan oleh si kembar siam, Dewi dan Putri.

Rd. Mas Sugeng, Ketua DPC PPDI Kabupaten Garut (foto fstiimewa-grahabignews.com)

Diakhir penjelasan singkatnya Mas Sugeng berharap, semoga saja dari pihak Pemerintah Provinsi dan Pusat,  segera menindaklanjut keberadaan kembar siam tersebut untuk segera diperhatikan, karena ini menyangkut nasib anak bangsa yang berhak mendapatkan perlakuan yang sama sebagai waga neraga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *