Kades Cikandang Berharap Agar Janji Politik Pada Masyarakat Bisa Kelar Diakhir Masa Jabatannya
Oleh : Abah Litbang
Garut – Kamis (25/02/2021) Pilkades serentak tinggal beberapa bulan lagi, tentu saja bagi para Kepala Desa (Kades) yang akan mengakhiri jabatan politknya, berupaya semaksimal mungkin merealisasikan berbagai program, dan janji politiknya pada masyarakat yang dipimpinnya.
Seperti halnya dengan Candra Wiguna (32th), Kepala Desa Cikandang Kecamatan Cikajang Kabupaten Garut, di temui GrahaBigNews di ruang kerjanya beberapa waktu lalu menjelaskan bahwa diakhir detik-detik kepemimpinannya di Desa tersebut kurang lebih 6 bulan lagi beraharap agar semua program teralisasikan, berjalan dengan lancar.
Desa Cikandang ini lanjut Candra adalah Desa Indk dari 2 Desa pamekaran yaitu Margamulya dan Simpang dengan jumlah penduduk 7.000 dengan hak pilih kurang lebih 4.800.
Cikandang ini dianugerahi oleh Alloh SWT yang sangat luar biasa, mempunyai potensi yang luar biasa terutma masalah pangan, pertanian sebab dikelilingi oleh area kehuatanan dan perkebunan, sehingga masyarakat sangat mengandalkan kebutuhannya dari area hutan dan perkebunan.
Desa Cikandang lebh kepada pertanian horti sayur mayur dan tanaman keras seperti kopi. Desa Cikandang dengan luas area 1,11 Ha dengan kultur masyarakat yang berbeda, tapi pada dasarnya seluruh masyarakat sangat menggantungkan diri pada pertanian dan pertanian.
Prestasi yang diraih adalah dalam lomba Desa, juara BBRGM, Desa sadar hukum, dan prestasi lainnya dan semua penghargaan tersebut diraih dari mulai tingkat Kabupaten maupun provinsi merupakan buah dari kerjasama yang solid dengan masyarakat.
“Selain itu kita juga mendapatkan mobil Maskara pada tahun 2020, dan ambulance pada tahun 2017 . Itu semua diraih berdasarkan kepatuhan, ketertiban, kebersamaan antara masyarakat dengan Desa Cikandang,” ujarnya.
Semoga saja kedepannya Desa Cikandang lebiih baik, lebih maju, lebih berinovasi, sehingga membawa kemajuan untuk semua pihak, baik Desa dan masyarakat itu sendiri.
Selama masa pandemic Covid-19 yang menjadi kendala untuk perekonomian, adalah masalah pemasaran dari daeah kita ke luar daerah Garu, karena kita terikat dengan aturan PSBB yang diberlakukan di mana-mana, sehingga diakui atau tidak menghambat alur penjualan hasil pertanian ke luar daeah.
“Tapi Alhamdulillah meski harga-haraa sempat jatuh, tapi dipertengahan sempat alami peningakatan kembali,”, terang Kang Candra.
Sebelum mengakhiri penjelasannya, Candra mengungkapkan, bahwa masih banyak program yang belum tuntas diataranya janjji RPJMDes pada masyarakat yang belum direaisasikan, ada beberapa titik yang belum kear, semoga ke depannya siapapun Kadesnya bisa mebangun Desa Cikandang ini jauh lebih baik lagi. Yang menjadi fokusnya searang ini adalah memenuhi janji politik pada mssyarakat.
“Leadhershif yang penting bagi saya ketika memimpin masyarakat, adalah dengan melakukan komunkasi dengan masyarakat, pungkasnya.
