bhuwana coffee Tawarkan Cita Rasa Kopi Terstandar dan Terjamin Kualitasnya

Share posting

Oleh : Hidir Hidayat S.Pd.

Garutbhuwana coffee, baru-baru ini membuka cafe kopi di Ruko Plaza Indah Garut no.2 Jl. Pembangunan Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut tepatnya depan Kantor Bupati Garut.

bhuwana coffee yang terinspirasi dari hakikat alam semesta, sebagai bonus alam Indonesia yang memiliki tempat subur dalam  penanaman kopi. bhuwana coffee menggunakan konsep bisnis orisinil dengan menggunakan bahan baku kopi khas Garut ini, khusus menyediakan minuman kopi dengan racikan langsung dan standar peracikan kopi cafe khas Garut.

Dengan harga standar, bahkan menawarkan harga yang relatif terjangkau oleh berbagai kalangan, bhuwana coffee management akan mengadakan launching tepatnya Rabu (02/06) esok hari di lokasi kafe kopinya.

Pemilik dan Pendiri bhuwana coffee tersebut mengatakan, bahwa dasar pemikiran dari pendirian kafe kopinya didasarkan pada banyaknya produk kopi yang bisa bisa dipasarkan di Kabupaten Garut sendiri dan pasarkan kopi lokal Garut sendiri.

“Jangan sampai tempat kedai kopi yang ada di Garut jangan sampai menggunakan kopi diluar Garut,” ucapnya. Selasa (01/06)

Dikatakan Pemilik bhuwana coffee, Ia selaku pengusaha kopi menggunakan kopi Arabika yang menjadi bahan baku di kafe kopinya.

“Terhadap ukuran ketinggian penanam kopi Arabika menjadi dasar terhadap cita rasa kopi di kafe-nya, dan tidak sembarangan menggunakannya,” katanya.

Ia mengatakan banyak kopi Garut terkenal di luar namun orang Garut sendiri jangan sampai menggunakan kopi dari luar Garut atau daerah lain.

“Gerakan moral juga untuk mengangkat kopi Garut untuk cafe-cafe, Kalau mau nyari makan di Garut, tolonglah produk Garut sendiri yang diangkat, karena kopi Garut sangat berlimpah,” katanya.

Terkait konsep usaha yang digunakan di bhuwana coffee, dari sisi harga relatif sama dengan harga pasaran, namun kalau bhuwana coffee menjual harga yang miring itu karena kemitraan dengan petani kopi yang ada di Garut.

Terkait dengan kolaborasi  kerjasama dengan Dinas Pertanian dan dan Dinas UMKM dengan pelaku kopi, mungkin dinas tersebut selama ini melakukan pembinaan dengan petani kopi. Namun, tak sedikit yang sebetulnya pada kenyataannya banyak juga petani yang mandiri.

“Kita pun berkeinginan bahwa memang minimal ada SOP yang sama dalam pengolahan dan pengelolaan kopi, supaya cita rasa kopi terjamin kualitasnya,” ujarnya.

 

Selain melakukan bisnis, Ia melihat ada di Garut selatan petani kopi dalam hal mengolah kopi yang didampingi oleh sebuah perguruan tinggi besar di Indonesia.

“Kita di bhuwana coffee, bukan hanya konsep bisnis saja, namun kita juga memikirkan juga bagaimana petani kopi di Kabupaten Garut mengolah kopi dengan standar dan kualitas yang bisa dipertanggungjawabkan di pasaran,” tandasnya.

Ia berharap bagi petani kopi untuk terus menggeluti dan memasarkan kopi Garut dengan cara yang benar dan berstandar yang akan memberikan penghidupan yang lebih baik kedepan, pungkasnya.

Bagi penikmat kopi Garut, layak untuk mengunjungi bhuwana coffee sebagai referensi dalam menikmati kopi khas yang bercita rasa tinggi dalam pengolahan kopi Garut esok hari.

 

Group Golden Memories Garut Akan Gelar Lomba Nyanyi Pop Religi Terbuka Se-Jawa Barat Perebutkan Trophy Bupati Garut (foto file panitia-grahabignews.com)

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *