Panglima TNI Bersama Kapolri Tinjau KSPSI PT. Kahatex, Sumedang Jawa Barat

Share posting

Oleh : Ghani Purnama

 

Panglima TNI Bersama Kapolri Tinjau KSPSI PT. Kahatex, Sumedang Jawa Barat (foto oleh Ghani Purnama-grahabignews.com

Sumedang –  Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi massal Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), yakni di PT. Kahatex, Sumedang, Jawa Barat, Kamis (5/8/2021).

Di hadapan buruh, Sigit menekankan soal pentingnya kesehatan menjadi prioritas untuk bergeraknya aktivitas dan roda perekonomian masyarakat, di tengah Pandemi Covid-19 saat ini.

Oleh sebab itu, sebutnya, sebagai salah satu penggerak ekonomi buruh harus tetap sehat agar dijauhi dari paparan virus corona.

“Yang jelas, saya ingin bahwa kesehatan buruh tetap terjaga ekonomi tetap bertumbuh. Oleh karena itu dua-duanya harus bisa jalan,” kata Sigit dalam sambutannya.

Apalagi, kata Sigit, buruh dapat dikategorikan sebagai salah satu kelompok yang disebut pahlawan devisa bagi Indonesia. Khususnya, mereka yang bekerja terkait dengan bidang ekspor-impor.

Sehingga, menurutnya, Pemerintah beserta stakeholder terkait harus bersinergi bersama buruh untuk melakukan percepatan vaksinasi demi mewujudkan Herd Immunity atau kekebalan kelompok terhadap virus corona.

Panglima TNI Bersama Kapolri Tinjau KSPSI PT. Kahatex, Sumedang Jawa Barat (foto oleh Ghani Purnama-grahabignews.com

“Percepatan vaksinasi khususnya bagi kawan-kawan buruh yang tergabung dalam KSPSI. Kami tahu, bahwa buruh merupakan salah satu pahlawan devisa, bagi kekuatan ekspor. Karenanya, kami memiliki kewajiban untuk menjaga agar kawan-kawan buruh semuanya selalu sehat,” ujarnya.

Dikatakan Sigit, Pemerintah bakal mengerahkan 15.000 vaksin bagi buruh di Jawa Barat. Bertujuan guna terciptanya kesehatan yang kuat bagi buruh, sehingga roda perekonomian kembali berputar.

“Dalam kegiatan vaksinasi kali ini, kami turunkan 15 ribu vaksin. Bilamana masih kurang bisa dikordinasikan kembali,” terangnya.

Hal serupa, ditekankan mantan Kabareskrim Polri ini, karena angka harian Covid-19 masih terbilang tinggi, buruh diharapkan untuk tetap menerapkan dan mematuhi prokes dalam kehidupan sehari-hari.

“Meskipun sudah di vaksin, namun prokes tetap harus dijaga, gunakan selalu masker dalam kegiatan rutinitas. Sehingga prokes bisa dilaksanakan dan vaksinasi pun tentu kita galakan,” kata Sigit.

Dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI Marsekal Hadi pun menuturkan, bahwa vaksinasi menjadi salah satu strategi penanganan guna mengendalikan pandemi Covid-19. Selain, protokol kesehatan 3M dan penguatan 3T.

“Tiga hal ini, penting karena varian yang ada di Indonesia adalah Delta yang penularannya lebih cepat,” ungkap Hadi.

Terpantau, selain giat vaksinasi, Panglima TNI dan Kapolri juga menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada buruh dan masyarakat, guna meringankan beban di tengah Pandemi Covid-19.

 

 

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *