Disparbud Buka Acara Ngabuka Garut Dalam Rangka Lestarikan Kebudayaan

Share posting

Oleh : Wishnoe Ida Noor

 

Pelaksanaan acara Ngabuka (Ngaguar Budaya Karuhun) Garut yang diselenggarakan di Gedung Art Center, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (25/11/2021). (Foto: Anggana Mulia/ Diskominfo Garut-grahabignews.com)

Garut – Dalam rangka melestarikan budaya di Kabupaten Garut, Yayasan Putra Garuda Utama Natanegara menggelar acara Ngabuka (Ngaguar Budaya Karuhun) Garut yang diselenggarakan di Gedung Art Center, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (25/11/2021). Acara ini dihadiri oleh anggota komunitas seni dan budaya serta pupuhu dari 15 kampung adat yang ada di Kabupaten Garut.

Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan, juga selaku Plt. Kabid Kesenian Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut, Sri Rejeki Utaminingsih membuka secara langsung kegiatan ini. Ia mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi kegiatan Ngabuka Garut yang menampilkan beragam kebudayaan serta memajukan seni budaya yang ada di Kabupaten Garut.

“Kami atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Garut sangat mengapresiasi apa yang dikerjakan, apa yang menjadi gagasan A Ivan yang masih sangat muda namun sudah berpikir untuk memajukan budaya Garut,” ungkap Sri

Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 bahwa kewajiban dari kita baik pemerintah maupun masyarakat untuk bersama-sama memajukan budaya kita, karena, menurutnya, siapa lagi yang akan memajukan budaya kalau bukan kita sendiri.

Ia menuturkan,  pemerintah daerah mendukung aktivitas komunitas seni di Kabupaten Garut dengan memfasilitasi kegiatan komunitas seni salah satunya dengan adanya Gedung Art Center yang berlokasi di Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.

Sementara itu, Ketua Pelaksana acara Ngabuka Garut, Ivan Rivanora, menuturkan, dalam kegiatan ini pihaknya menampilkan beberapa kebudayaan yang ada di Kabupaten Garut sebagai kekayaan budaya yang dimiliki oleh Kabupaten Garut. “Kekayaan adalah bukan hanya uang, kekayaan adalah warisan daripada leluhur yaitu budaya yang sangat luar biasa hari ini ditampilkan di Kabupaten Garut,” kata Ivan.

Sampai saat ini, sebut Ivan, terdapat 17 komunitas adat budaya di Kabupaten Garut yang tercatat di Disparbud Garut. Ia berharap, dengan adanya kegiatan ini bisa mengembangkan serta membesarkan nama komunitas adat yang ada di Kabupaten Garut.

“Maksud dan tujuan Ngabuka Garut ini adalah tadi bagaimana Garut budayanya bisa berdimensi internasional bukan hanya tingkat lokal maupun tingkat nasional,” ujarnya.

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *