Sosial safety di Garut mencapai 70%

Share posting

Oleh: Gun Gun Imat R, S.Th.I

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman saat memberikan sambutan selamat datang pada acara penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) tahun 2020. (Poto: Gun Gun Imat R. S.Th.I – grahabignews.com)

Garut – dampak covid-19 yang masih melanda di kabupaten Garut berakibat pada dampak ekonomi Sosial di kalangan masyrakat, baik dari pendapatan maupun tingkat kemiskinan. Namun dengan banyaknya jenis bantuan dari Pemerintah, seperti PKH dan BPNT maupun bantuan non regular khusus covid-19 sudah hamper 70% Sosial safety di Garut tercover.

Demikian disampaikan Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman saat memberikan sambutan selamat datang pada acara penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) tahun 2020 bersama Mentri Sosial, Juliari P Batubara dan Wagub Jabar, UU Ruzhanul ulum di halaman Kantor Pos Bayongbong.

“Sosial safety di Kabutapen Garut sudah tercover 70%, dari 2.700.000 jiwa warga Garut, sudah 70 % tercover oleh sosial safety bantuan dari dampak covid. Alhamdulillah dari 70% tersebut, 30% lagi berasal dari Pusat dalam hal ini Kemensos dan dari bantuan provinsi, kabupaten dan dari desa. Jadi kalau dijumlahkan kita mendapatkan 542000 kepala Keluarga yang mendapat bantuan” tutur Wabup Garut.

kanan-kiri: Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman Bersama Mentri Sosial, Juliari P Batubara. (Poto: Gun Gun Imat R. S.Th.I – grahabignews.com)

Hal lain yang menggembirakan, adalah bahwa dalam penyaluran bantuan di Garut tidak ada penolakan, “Terima kasih kepada warga Garut, para kepala desa sehingga dengan optimis  menyalurkan bantuan kepada warga nya yang berhak,” ucap. Dr. Helmi

kalaupun ada yang protes itu, misalnya awalnya satu desa mendapat 59 KPM dan bulan depannnya tidak ada, atau sebaliknya pada awal hanya mendapat seedkit dibulan berikutnya lebih dari 100 KPM, hal  itu ternyata karena ada data DTKS dan non DTKS yang dalam penyalurannya  tidak bersamaan.

Tak lupa Wabup juga menyampaikan baerita gembira dari Presiden bahwa bantuan akan diperpanjang dari awalnya hanya 3 bulan menjadi sampai bulan desember. Dan disambut tepuk tangan oleh para penerima yang hadir.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *