Energi Positif Yang Kuat Songsong Gerakan Ayo Masuk Sekolah di Tarogong Kidul

Oleh : Hidir Hidayat

Garut – Gerakan Ayo Masuk Sekolah yang dipayungi melalui Panduan Pusat, yaitu SKB Empat Mentri dan Panduan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut diterapkan langsung dan terlihat penataannya oleh sekolah tujuan sampel oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, yaitu SDN Pataruman IV dan SDN Sukagalih V di Kabupaten Garut.

Terkait  sampel kesiapan Tatap Muka sesuai dengan perwakilannya sudah disiapkan dari dua sekolah tersebut, dimulai masuk lingkungan sekolah sampai kepada masuk kelas. Tak ketinggalan dalam protokol kesehatan dalam cara penyambutan, penataan sesuai panduan aturan Pemerintah Pusat dan Daerah tersebut, Senin(22/03).

Terpilihnya, SDN Pataruman IV dan SDN Sukagalih V Kec. Tarogong Kidul sebagai pilot projek Gerakan Ayo Masuk Sekolah, atas kerjasama Korwil Pendidikan Kec. Tarogong Kidul, H. Ocep Sujadi, S.H,M.H, dengan Korwas Kec. Tarogong Kidul, Dedah Maryonah, S.Pd., M.Pd, pihak sekolah terpilih dan lainnya.

Hadir dalam Acara tersebut, Korwil dan Korwas Kec. Tarogong Kidul, Kabid Sd dan Kasi Kurikulum SD Disdik Garut, Hj Nina Tarningsih, S. Pd Kepsek SDN 4 Pataruman, Tintin Surtini, S. Pd, M. Pd Pengawas Bina SDN 5 Sukagalih, Kepsek SDN 5 Sukagalih, Agus, S. Pd sekaligus sebagai pelaksana sample.

“Dalam kesiapan menyambut Pembelajaran Tatap Muka (PTM), kami siapkan satu karya yaitu yel-yel terkait Gerakan Ayo Masuk Sekolah,” kata Kordinator Pengawas Pendidikan Kecamatan Tarogong Kidul, Dedah Maryonah, S.Pd., M.Pd.

Dikatakan Dedah, lirik lagunya juga menyampaikan pesan bahwa Ia dan sekolah-sekolah dibawah naungannya sudah siap dan rindu dalam mengadakan pembelajaran tatap muka.

Tak lupa Dedah mengucapkan terimakasih kepada unsur-unsur Forkopimda dari mulai Bupati Garut, Wakil Bupati dan Kadisdik dan semua pihak yang mendukung gerakan Ayo Masuk Sekolah dan pihaknya sudah siap mengadakan tatap muka.

Lanjut Dedah,Ia meminta juga kepada Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut untuk memantau terkait pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mengingat anak-anaknya sudah siap dan menerapkan protokol kesehatan dan selalu ingat pesan ibu yaitu 3M (Mencuci Tangan, Memakai Masker dan Menjaga Jarak).

“Untuk Tarogong Kidul khususnya ini merupakan suatu kebanggaan karena mewakili sekolah dasar di Kabupaten Garut sebagai sampel, ini bukti bahwa kami siap dalam Gerakan Ayo Masuk Sekolah ini,” kata Dedah.

Dedah berharap, bahwa Pembelajaran Tatap Muka segera terealisasi dan sesuai sebagaimana yang telah disampaikan oleh Bupati Garut sesudah lebaran Idul Fitri bahwa Kabupaten Garut sudah siap dalam PTM, karena pihaknya sudah melakukan penataan dan pemetaan.

Dengan penuh semangat juga, Dedah menyampaikan dan ajakan kepada segenap komponen sekolah dalam Gerakan Ayo Masuk Sekolah ini.

“Semua sekolah di Kabupaten Garut, Ayo lakukan gerakan semua elemen pihak sekolah untuk bersatu padu dan mempersiapkan dalam menyongsong PTM,” papar Dedah.

Terkait kesiapan dalam sekolah terdekat dan terjauh dari Pemda, dalam hal perlakuan dan pemantauan dalam kesiapan PTM, pada hakikatnya persiapan sama,semua sekolah sama, namun untuk sampel ini hanya yang stategis dan terdekat dari Pemda.

Dedah memantau juga terkait kesiapan guru-guru dan absen on-line dalam sambutan Gerakan Masuk Sekolah. “Saya setiap pagi datang untuk mengabsen online kepada sekolah binaan, untuk memantau bagaimana kesiapan guru bagaimana persiapan dalam Gerakan Ayo Masuk Sekolah,” kata Dedah.

Ia juga sebagai pengawas dalam himbauan  kepada orang tua terkait PTM yaitu dalam bentuk kesepakatan namun jelasnya ada pernyataan dari Kepala Sekolah dan pihak orang tua terkait kesiapan dan mendukung dalam PTM tersebut.

Bingung Ingin Kuliah yang Berkualitas? Klik aja Link di bawah ini !!!

http://pmb.fteknikuniga.ac.id