Sekolah Sungai Cimanuk Babat Habis Tumpukan Sampah Di Sungai Ciparay Kec. Karpaw Bersama Forkopimcam Dan Warga

Oleh : Wishnoe Ida Noor

Garut – Eksistensi Sekolah Sungai Cimanuk di dalam membantu pemerintah untuk menciptakan lingkungan sungai yang bersih, bebas tumpukan sampah yang telah dibuang oleh masyarakat, memang luar biasa.

Secara kontinyu, semua aktifis yang tergabung di dalamnya bersama relawan lainnya terus bergerak maju memberikan contoh kongkrit bukan teori semata, sehingga sikap peduli lingkungan, menumbuhkembangkan gotong royong bersama masyarakat, dan bersinergi dengan semua pihak merupakan salah satu tujuan mulia yang kini terus digalakannya.

“Kami usai melakukan upaya pembersihan sampah di sungai Ciparay Kecamatan Karangpawitan, tepatnya pada hari Senin (12/04/2021) relawan sungai Cimanuk bersama unsur TNI ,Polri,Dinas PUPR, DLHKP, unsur  Muspika Kecamatan Karangpawitan, elemen masyarakat, Ormas LSM,” ungkap Kang Moelyono Kadafhi pada GrahaBigNews melalui seluler.

Giat tersebut dilakukan oleh relawan Sekolah Sungai Cimanuk lanjut Kang Moel, mengingat bahwa sungai Ciparay yang sudah lama penuh dengn tumpukan sampah, dan mengalami pendangkalan yang parah.

“Hal itu tentu saja sangat berdampak bagi masyarakat, sehingga jika hujan datang, airnya meuber ke mana-mana, baik dari jalan ataupun pemukiman penduduk,” tandasnya.

Kang Moel menilai, bahwa secara kasat mata, tentu saja hal itu membuat pemandangan di jembatan Ciparay sangat kumuh. Padahal keberadaan jembatan Ciparat itu sangat dekat dengan Bunderan Suci sebagai bagian jantungnya dari Kota Garut.

“Alhamdulillah, kami bersama unsur Muspika Kecamatan Karangpawitan bersama warga masyarakat secara gotong royong membersihkan tumpukan sampah tersebut, dan hasilnya aliran air di sungai Ciparay sekarang bersih kembali, meskipun kami bermain dengan lumpur, bau busuk yang menyengat akibat tumpukan sampah di sungai Ciparay,” ungkapnya.

Semoga saja dengan adanya giat membersihkan tumpukan sampah di sungai Ciparay ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, dan membiasakan membuang samah pada tempatnya bisa berkelanjutan, karena ini merupakan tugas dan tanggungjawab kita semua, harap Kang Moel.

Tak hanya itu, pantauan GrahaBigNews di lapangan, bahwa tak kalah menarik sebagai bentuk sinergitas di dalam mendukung program pendidikan di Kabupaten Garut, sanduk dukungan dari relawan Sekolah Sungai Cimanuk untuk Gerakan Ayo Masuk Sekolah, selalu membentang dimanapun relawan melaksanakan kegiatan.