Kesehatan

Waspada Kasus Cikbul, Dinkes Garut Imbau Masyarakat Awasi Jajanan Anak

Share posting

Oleh : Rudi Herdiana

Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut, Asep Surachman. (Foto : Dok. Diskominfo Garut – grahabignews.com)

Dinkes Garut mengimbau para penyedia dan para penjual makanan untuk tidak menggunakan zat nitrogen berlebihan

grahabugnews.com, Garut – Saat ini salah satu makanan ringan unik dengan nama Cikbul atau Ciki Ngebul tengah menjadi sorotan publik. Hal ini diakibatkan adanya laporan dari beberapa daerah di Indonesia, yaitu banyaknya ana-anak yang mengalami keracunan setelah mengkonsumsi makanan ringan tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut, Asep Surachman, mengungkapkan bahwa kasus keracunan pangan akibat Cikbul ini sudah terjadi di beberapa daerah, khususnya di Provinsi Jawa Barat terdapat 28 kasus, 24 diantaranya berasal dari Kabupaten Tasikmalaya.

“Kabupaten Tasikmalaya ada 24 orang di mana satu orang dirujuk dan yang lainnya baru gejala tapi bisa ditangani. Kemudian di Bekasi ada 4 orang, satu orang di antaranya harus mendapatkan penanganan khusus,” ucap Asep dalam keterangannya, Kamis (12/1/2022), di Kantor DinkesKabuoaten Garut, Jalan Proklamasi Garut.

Meski demikian, imbuh Asep, di Kabupaten Garut sendiri hingga kini tidak ada ditemukan kasus keracunan akibat makanan ringan yang sempat viral tersebut. Menurutnya, Ciki Ngebul ini mengandung _ice smoke_ yang di dalamnya terdapat zat nitrogen yang dicampurkan dengan makanan, sehingga menimbulkan efek asap yang menarik perhatian anak-anak sekolah maupun remaja.

“Tetapi kalau kegunaan zat nitrogen tersebut berlebihan, tidak sesuai dengan standar tentunya ini akan berdampak kepada kesehatan manusia, dalam hal ini bisa merusak jaringan tubuh,” jelasnya.

Dirinya mencontohkan, karena efek dinginnya jadi zat nitrogen ini, jika dimakan atau dikonsumsi oleh anak atau individu, maka akan terjadi efek dingin pada tenggorokan, dan bilamana ini terjadi tentunya akan mengganggu, lebih jauhnya lagi adalah kaget respon tubuh terhadap hal tersebut.

Kabid menyebutkan, asap yang ditimbulkan dari zat nitrogen ini juga akan berpengaruh terhadap saluran pernafasan, sehingga menimbulkan gejala seperti mual, muntah-muntah, iritasi tenggorokan, bahkan perforasi lambung atau kebocoran lambung.

“Ada sebagian kecil yang terjadi kebocoran lambung, atau sifatnya korosif. Kemudian ada pada beberapa kasus juga ditemukan luka bakar pada jaringan kulit ya, kalau misalkan penggunaan zat nitrogen ini berlebihan,” katanya.

Pihaknya mengimbau kepada para penyedia makanan ataupun para penjual makanan, untuk tidak menggunakan zat nitrogen berlebihan dari ambang batas yang ditentukan, sehinggga jangan sampai jajanan tersebut dapat berbahaya bagi orang yang mengkonsumsinya.

Dihimbaunya, kepada masyarakat khususnya orang tua maupun pihak sekolah, untuk dapat memberikan pengawasan atau pemantauan terhadap jajanan yang digandrungi oleh anak-anak maupun remaja.

“Kemudian dari pihak sekolah-sekolah atau pihak-pihak dari warga, orang tua, siswanya sendiri, atau di kampus juga ini harus melakukan pemantauan pengawasan jajanan yang ada di masing-masing tempat jajanan umum, terutama hal ini adalah misalkan tukang makanan keliling atau jajanan yang ada di depan sekolah,” tandasnya.


Share posting
rudi herdiana

Share
Published by
rudi herdiana

Recent Posts

Panwaslucam Pamulihan, Lounching Pojok Pengawasan

Oleh: Rudi Herdiana Grahabignews, Garut - Unsur Pengawas Kecamatan dan Pengawas Kelurahan/Desa sekecamatan Pamulihan Kabupaten… Read More

4 jam ago

Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, DLH Garut Bersihkan Sungai Cikendi

Oleh: Rudi Herdiana Grahabignews, Garut - Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia kali ini, Dinas Lingkungan… Read More

17 jam ago

ATR/BPN Kab. Garut Siap Bertransformasi Sertifikat Tanah

Oleh: Rudi Herdiana Grahabignews, Garut - Kementerian ATR/BPN mengubah sertipikat tanah menjadi sertipikat elektronik (sertipikat… Read More

3 hari ago

Desa Rancasalak Garut Juara I Lomdeskel Jawa Barat 2024

Oleh: Rudi Herdiana Grahabignews, Garut - Desa Rancasalak, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, berhasil meraih Juara… Read More

3 hari ago

KPU Kabupaten Garut Jalin Kerjasama Dengan Jurnalis Garut

Oleh: Rudi Herdiana Grahabignews, Garut - Guna menjalin kerjasama dengan jurnalis se-Kab. Garut, KPU Kabupaten… Read More

4 hari ago

Rhesa Yogaswara Daftar Jadi Bacalon Bupati Garut dari Partai Gerindra

Oleh: Rudi Herdiana Grahabignews, Garut - Rhesa Yogaswara, mendaftar ke Partai Gerindra DPC Kabupaten Garut… Read More

1 minggu ago