Perkembangan Kasus Covid-19 di Kab. Garut Mencapai 4.410
Oleh: Wishnoe Ida Noor
Garut – Informasi terkini terkait Perkembangan Kasus Covid-19 di Kab. Garut dari Humas Gugus Tugas Covid-19 Kab. Garut, Yeni Yunita melalui Kasi Komunikasi dan Kemitraan Diskominfo kab.Garut, Yan Agus Supianto. Selengkapnya kami publikasikan untuk para pembaca budiman.
Hasil terupdate perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Garut samapai dengan Hari ini Jum’at, 12 Juni 2020 pukul 17.00 WIB, yaitu sebanyak 4.410 kasus untuk kasus OTG, ODP, PDP dan Konfirmasi positif Covid-19.
Hari ini, tim sub divisi pencegahan gugus tugas percepatan penanganan covid-19 sedang malakukan screening pada pedagang dan pengunjung di Pasar Cirapuhan Kecamatan Selaawi dan di Pasar Limbangan Kecamatan Balubur Limbangan dengan tujuan deteksi dini, memutus rantai penularan covid-19 serta melakukan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan sampel swab
Sementara hasil kegiatan tracking dan tracing pada KC-21, KC-22, dan KC-23, serta screening pada populasi risiko di Kecamatan Selaawi sebanyak 358 orang telah diambil sampel swab.
Alhasil, terdapat penambahan kasus baru konfirmasi positif covid-19 sebanyak 2 orang, yaitu KC-24 seorang perempuan, usia 47 tahun dari Kecamatan Kadungora dan KC-25 seorang laki-laki,usia 45 tahun dari Kecamatan Leuwigoong. Saat ini pasien akan dirujuk ke RSUD. dr. Slamet Garut.
Kemudian, terdapat penambahan laporan kasus ODP sebanyak 4 orang yaitu 1 orang dari Kecamatan Tarogong Kaler, 2 orang dari Kecamatan Garut Kota, dan 1 orang dari Kecamatan Karangpawitan.
Selain itu, penambahan laporan kasus PDP sebanyak 1 orang dari Kecamatan Cisompet, saat ini pasien sedang proses perawatan di Rumah Sakit.
Secara rinci, kasus Covid-19 Kab. Garut, yakni OTG 1645 orang, dimana 905 masih dalam tahap observasi dan 740 selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian.
Kasus ODP: 2.666 kasus yaitu sebanyak 223 kasus masih pemantauan, 13 dalam perawatan, dan 2.430 selesai pemantauan dimana 14 diantaranya meninggal);
Sedang untuk kasus PDPberjumlah 74 kasus, dimana 4 kasus sedang dalam perawatan dan 70 kasus selesai pengawasan dimana 15 diantaranya meninggal.
Terakhir, total kasus konfirmasi positif sebanyak 25 kasus, terdiri dari 12 orang dalam perawatan, 10 orang dinyatakan sembuh, dan 3 orang meninggal.