Wabup Garut Buka Acara Seleksi Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural

Share posting

Oleh ; Wishnoe Ida Noor

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman menghadiri acara Seleksi Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural oleh Asesor Sumber Daya Manusia (SDM) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (3/9/2022). (Foto: Yogi Budiman/ Ilham Kautsar Prawira/ Diskominfo Garut-grahabignews.com)

GarutWakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman membuka acara Seleksi Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural oleh Asesor Sumber Daya Manusia (SDM) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (3/9/2022).

Wabup Garut menyampaikan, seleksi kali ini dilaksanakan oleh kurang lebih 178 Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan jabatan eselon 4 dan Jabatan fungsional yang nantinya akan menduduki jabatan eselon 3.

“Jadi ini adalah semacam, talentpool. Ini adalah seleksi, bahkan ini seleksinya juga ini ada yang objektif yaitu melalui CAT (Computer Assisted Test),” ucap Wabup Garut.

Ia berharap, nantinya akan muncul birokrat-birokrat profesional, handal, mempunyai kualitas, dan kepemimpinan yang bagus, serta berorientasi kepada pelayanan.

“Sehingga betul-betul nanti pemerintahan daerah Kabupaten Garut itu diisi orang-orang berkualitas, sehingga dalam perencanaan, pelaksanaan, dalam evaluasi itu juga berkualitas,” harapnya.

Ia juga berpesan kepada para peserta seleksi agar serius serta memanfaatkan dengan baik pelaksanaan seleksi kali ini.

“Kita terus manfaatkan karena di sini kita akan tahu potensi kita, potensi diri masing-masing tahu, termasuk kelemahannya juga tahu,” katanya.

Sementara itu, Asesor SDM Aparatur Ahli Utama BKD Provinsi Jabar, Daud Achmad mengungkapkan, pihaknya diminta oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan untuk menyelenggarakan seleksi bagi ASN di lingkungan Pemkab Garut, sehingga nantinya dapat ditentukan siapa saja yang memenuhi syarat untuk menduduki jabatan eselon 3.

“Kemudian kami membuat sebuah formulasi soalnya seperti apa, metodenya seperti apa ya akhirnya kami, tentukan tadi bahwa hari ini kita melakukan ada tes melalui CAT ya, jadi soal-soal sudah ada itu untuk mengetahui kompetensi maupun potensi yang ada di setiap pegawai,” ucap Daud.

Daud mengungkapkan, tujuan dari kegiatan ini salah satunya adalah untuk mengumpulkan data profil setiap pegawai, sehingga nantinya dapat diketahui bagaimana kompetensi manajerial maupun sosio-kultural dari setiap pegawai yang mengikuti seleksi.

“Nanti di-cross dengan kinerja, nanti ditempatkan, tadi Pak Wabup mengatakan talentpool, jadi box-box, kalau kami di provinsi jadi setiap pegawai tuh dia berada di box mana, ada box 1 sampai dengan 9, nah kalau yang paling top itu di Box 9,” lanjutnya.

Ia mengungkapkan, BKD Provinsi Jabar sendiri sudah melaksanakan merit sistem secara penuh, sehingga jika nantinya terdapat jabatan yang kosong, maka sudah disiapkan siapa saja yang akan mengisi jabatan tersebut yang akan diambil dari talent box.

“Jadi msalnya dari eselon 4 eselon 3 atau dari Kasi untuk menjadi Kabid nanti sudah ada calon-calonnya, jadi sudah ada kelompok namanya kelompok rencana suksesi, nah dari situ dibahas tim penilai kinerja, nanti sudah dibahas tim penilai kinerja biasanya ada 3 orang masukin ke Pak Gubernur, Pak Gubernur yang milih,” ungkapnya.

Terakhir, ia menyampaikan bahwa pelaksanaan asesmen ini merupakan salah satu bagian dari merit sistem yang sedang dibangun. Ia berharap, melalui sistem ini nantinya akan terlahir para PNS maupun pejabat yang bekerja secara profesional, berintegritas, dan memiliki kinerja yang baik.

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *