Ruang Kopi Berikan Layanan Online Bagi Penikmat Kopi Agar Dinikmati Bersama Keluarga Tercinta

Share posting

Oleh : Pemimpin Redaksi, Wishnoe Ida Noor

 

Pemimpin Redaksi, Wishnoe Ida Noor (foto file Pribadi-grahabignews.com)

Di tengah persaingan ekonomi sekarang ini, dan dalam pencegahan virus Covid-19 tak melumpuhkan niat baik dari sang pemilik Ruang Kopi dan Baso Aci Bojoot, Mamih Lena untuk berpangku tangan.

RUANG KOPI, karena NGOPI BUTUH RUANG, diharapkan mampu menjadi salah satu tempat/ wahana bagi pecinta kopi yang menyamnkan hati konsumen. Dengan ketekunan, keuletan, dan ingin berbagai rezeki serta turut mensejahterakan orang-orang terdekatnya, baik crew yang tetap solid maupun tenaga kerja kepercayaannya, akhirnya cabang RUANG KOPI Di Kabupaten Garut dapat terwujud.

“Atas launchingnya RUANG KOPI yang berada di kawasan Cimanuk No. 17 samping Dealer Mitsubishi depan Lima Motor, selaku Pemimpin Redaksi GrahaBigNews saya ucapkan selamat, semoga sukses dan diberikan kelancaran dalam usahanya, serta sehat sentausa”.

Nuansa tata ruang di RUANG KOPI Dengan menyediuakan juga aneka Baso Bojoot, Baso Daging, Baso Aci, dan Minuman seger lainnya (foto file Ruang Kopi-grahabignews.com)

Meski sekarang kita dalam masa pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19) ini dengan penerapan Social Distancing/pembatasan jarak, tidak berkumpul dan mambatasi jarak komunikasi dan lainnya, tapi melalui komunikasi digital peminat bisa memesannya juga secara online, tanpa harus kumpul dulu di RUANG KOPI, kita bisa menikmati pesanannya di rumah bersama keluarga tercinta, berikut menu istimewa lainnya dengan harga terjangkau.

Kehadiran RUANG KOPI, di harapkan mamu menjadi ruang untuk evaluasi dan kontemplasi, selain bersilaturrahmi. Karena NGOPI BUTUH RUANG, dan dengan komunikasi akan terjalin harmoni di dalamnya dengan pelayanan online, tidak akan mengurangi rasa dan cita untuk menikmati kopi dari racikan Ruang KOPI.

Sejatinya, RUANG KOPI adalah Ekspektasi yang diwujudkan oleh proses pembelajaran dari kerja keras Mamih Lena beserta suami tercinta, Kang Yudi beserta crew, sehingga menjadi realistis menuju pangsa pasar kuliner yang optimistis sesuai dengan taglinenya yaitu SAYA BUKAN BARISTA, TAPI SAYA INGIN BISA semoga lancar, dan mampu memenuhi selera konsumen dengan pelayanan yang memuaskan.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *