Perkembangan Kasus Covid-19 Dan Laporan Kegiatan Harian Check Point Per-tanggal 8 Mei 2020 Di Kab. Sumedang

Share posting

Oleh : Ghani Purnama & Abah Cecep

Perkembangan Kasus Covid-19 Dan Laporan Kegiatan Harian Check Point Per-tanggal 8 Mei 2020 Di Kab. Sumedang (foto oleh Ghani Purnama-grahabignews.com)

 

Sumedang – Pemkab Sumedang gelar Jumpa Pers terkait perkembangan situasi dan kondisi penyebaran Covid- 19 di Kabupaten Sumedang, yang masih perlu diwaspadai. Bertempat di Media Centre IPP Sumedang,  Jum’at pukul 16.00 wib (8/5).

Saat ini, di Sumedang tengah mengalami perkembangan sebagai berikut :

1) Positif Covid -19  :

*   Berdasarkan uji Polymerase Chain Reaction (SWAB) : Pasien asal Kecamatan Sumedang Selatan 1 orang, Jatinangor 3 orang dan Cimanggung 1 orang. Jadi total 5 orang.

*   Hasil Rapid test (diduga Covid- 19 yang dinyatakan reaktif), sebanyak 31 orang, yang terdiri dari 2 kategori reaktif :

*  ODP sebanyak 22 orang, pasien asal Kecamatan Tomo 1 orang, Surian 4 orang, Buahdua 5 orang, Ujungjaya 8 orang, Conggeang 1 orang, Cimalaka 1 orang, Tanjungsari 1 orang dan Pamulihan 1 orang.

*  PDP sebanyak 22 orang, pasien asal Kecamatan Surian 1 orang, Conggeang 1 orang, Buahdua 2 orang, Wado 1 orang,  Sumedang Selatan 1 orang, Cimanggung 1 orang,  Cisitu 1 orang dan Cimalaka 1 orang.

2) Pasien Dalam Pengawasan (PDP) : 3 orang, dari pasien asal Kecamatan Cimanggung 1 orang, Cisitu 1 orang dan Sumedang Utara 1 orang

3) Orang Dalam Pemantauan (ODP) :  27 orang.

4)  Orang Dalam Resiko (ODR) :   2.747 orang.

5)  Orang Tanpa Gejala (OTG)  :  69 orang.

Kabid Kominfosanditik Sumedang Dadang Sundara, didampingi H. Asep Tatang Sujana beserta jajaran Humas/ Protokol Setda Sumedang. (foto oleh Ghani Purnama-grahabignews.com)

Selanjutnya, Pemkab Sumedang telah menentukan Wisma Haji yang berlokasi di komplek Islamic Centre Sumedang, sebagai tempat isolasi sementara bagi orang yang reaktif Rapid test.

Perlu diketahui, 2 pasien PDP hasil Rapid test reaktif/ positif Covid-19 telah meninggal dunia, yakni :

1) Pasien dengan inisial SR, asal warga Desa Cikoneng, Kecamatan Ganeas, meninggal dunia pada tanggal 7 Mei 2020 dan juga memiliki riwayat Tuberculosis (TB).

2)  Pasien dengan inisial O, asal warga Desa Sukamantri, Kecamatan Tanjungkerta, meninggal dunia pada tanggal 8 Mei 2020 dan juga dari hasil pemeriksaan akhir RSUD Sumedang, korban menderita pembengkakan jantung, selain hasil Rapid testnya reaktif positif Covid-19.

Adapun, laporan kegiatan harian check point per tanggal 8 Mei 2020, sebagai berikut :

1)  Check point A  :

–  Kendaraan diberhentikan : 236 kendaraan.

–  Kendaraan putar balik      :  205 kendaraan.

–  Jumlah pelanggaran           :  200 kendaraan.

2)  Check point B  :

–  Kendaraan diberhentikan :  289 kendaraan.

–  Kendaraan putar balik      :  28 kendaraan.

–  Jumlah pelanggaran           :  256 pelanggaran.

3)  Check point C  :

–  Kendaraan diberhentikan :  8.630 kendaraan.

–  Kendaraan putar balik      :  996 kendaraan.

–  Jumlah pelanggaran           :  298 pelanggaran.

Demikian, siaran Pers yang disampaikan langsung oleh Kabid Kominfosanditik Sumedang Dadang Sundara, didampingi H. Asep Tatang Sujana beserta jajaran Humas/ Protokol Setda Sumedang.

Ditambahkan Dadang, terkait pelaksanaan PSBB, Bansos dan informasi penanganan Covid-19, bisa hubungi  :

–  Sumedang Simpati Quick Response (SSQR) 119.

–  Website https/ Covid-19 sumedangkab.go.id

–  SSQR 0811 2000 133

Ia pun berpesan, kepada seluruh warga agar mematuhi peraturan yang ditetapkan didalam penyelenggaraan PSBB tahap 2, tetap waspada dan tidak panik.

“Senantiasa selalu berdo’a kepada Tuhan YME, memohon terhindar dari segala marabahaya wabah Coronavirus yang tengah menjangkit dunia, agar segera berakhir,” pungkasnya.

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *