Prajurit Yonif Raider 301/PKS Sumedang Akhiri Lattap, Laksanakan Operasi Raid Pembebasan Sandera Di Wilayah Priangan Timur
Oleh : Ghani Purnama Abah Cecep
Sumedang – Prajurit Yonif Raider 301/PKS Sumedang akhiri lattap, laksanakan Operasi Raid pembebasan sandera di wilayah Priangan Timur, Sabtu (06/12).
Jelas, terdengar suara tembakan spontanitas dimuntahkan prajurit Raider 301/PKS yang berseragam serba hitam. Prajurit berloncatan dari kendaraan sporadis, kemudian menyerbu salah satu Gedung IPDN Jatinangor, yang digunakan untuk penculikan dan penyekapan pejabat penting di jajaran Pemkab oleh anggota teroris.
Gerombolan terorisme kewalahan, atas kecepatan, pendadakan serta tembakan yang tepat yang dapat diatasi oleh tim khusus Yonif R-301/PKS.
Hal ini, merupakan simulasi pembebasan tawanan dari rangkaian kegiatan penutup Latihan Pemantapan (Lattap) Yonif Raider 301/PKS, yang dibuka oleh Danrem 062/TN,” ungkap Danyonif R-301/PKS Mayor Inf Wahyu Alfyan Arisandi S.Ip., M.Ipol, saat meninjau kegiatan tersebut.
Agendanya, mulai dari tanggal 30 November s/d 05 Desember 2020, bertempat di wilayah Priyangan Timur, yang meliputi Kabupaten Sumedang, Garut, Bandung, Tasik dan Kabupaten Ciamis.
“Awal mulanya, di home base dengan materi Mobud dan PJD, lanjut materi Renang taktis dan PKP di Bendungan Jatigede. Kemudian disambung materi TPRAG di Gunung Masigit dan Gunung Cakrabuana. Dan diakhiri, dengan Operasi Raid pembebasan tawanan di beberapa tempat yang berada di wilayah Priyangan Timur,” terangnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama Danrem 062/TN Kolonel Inf M Muchidin S.Sos, merasa puas dengan hasil yang dicapai atas Lattap kali ini.
“Alhamdulillah, Lattap berjalan lancar dan sukses, meskipun selama pelaksanaannya selalu diiringi dengan turunnya hujan. Sehingga cukup beresiko terhadap personil yang melaksanakan latihan,” pungkasnya.
