Lindungi Murid dari Sebaran Covid-19, SD Muhammadiyah 4 Garut Kota Bentuk Satgas Covid-19 di Masa PTM Terbatas

Share posting

Oleh: Hidir Hidayat

Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 4 Garut Kota, Popi Heryanti, S.Pd.SD. (Foto: Hidir Hidayat – grahabignews)

Garut – SD Muhammadiyah 4 Garut Kota yang beralamat di Jl. Bhakti no. 1279 Kel. Regol Kec. Garut Kota perketat lingkungan sekolahnya, dengan membentuk tim Satuan Tugas (satgas) Covid-19 sesuai dengan standar protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Satgas Pusat melalui instruksi standar pencegahan dan penyebaran covid-19 Kabupaten Garut.

Taufik Firmansyah, selaku bagian tim satgas Covid-19 di sekolah tersebut, ditemani rekannya Ruhiyat mengatakan bahwa fungsi dibentuknya tim satgas Covid-19 tingkat internal sekolah seturut instruksi dari Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 4 Garut Kota, Popi Heryanti, S.Pd.SD bertujuan untuk mencegah penyebaran covid di wilayah sekolah terutama kalangan siswa-siswi dan guru.

“Satgas covid-19 di sekolah adalah satuan tugas dari sebagian guru yang ditugaskan untuk mengecek peserta didik jangan sampai ada yang memiliki gejala covid-19 yang masuk ke sekolah,” ucapnya, Senin(23/08).

Satgas Covid-19 SD Muhammadiyah 4 Garut Kota Saat Pengecekan Suhu Badan Siswa-Siswi, Senin(23/08). (Foto: Hidir Hidayat – grahabignews)

Tambah dia, hal ini juga menurutnya menjadi syarat khusus untuk di selenggarakannya pembelajaran tatap muka(PTM) terbatas di sekolahnya.

Taufik, selain sebagai satgas Covid-19 ia juga guru mata pelajaran olahraga di sekolah tersebut dan aktif sebagai anggota Search and Rescue (SAR) Pramuka 0905 Kabupaten Garut yang bermitra dengan lembaga kemanusiaan yang lain.

Berbekal dengan pengalaman tersebut, disamping pengecekan secara ketat setiap siswa yang masuk ke lingkungan sekolah dengan menggunakan Thermometer digital, tak lupa mengingatkan untuk memakai masker dengan baik kepada setiap siswa-siswi yang masuk lingkungan sekolah SD Muhammadiyah 4 Garut Kota.

(Foto: Hidir Hidayat – grahabignews)

Lanjut dia, setiap siswa yang masuk ke lingkungan sekolah harus benar-benar mengikuti aturan protokol kesehatan diantaranya memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak dengan temannya terutama ketika di ruang kelas.

Disamping menjaga  kenyamanan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), hal ini tak lain untuk memastikan bahwa siswa-siswi SD Muhammadiyah 4 Garut Kota benar-benar aman,  terlindungi dan juga juga untuk membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran penyakit covid-19.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *