Selop Produk Iwan Rusnandar Tembus Pasaran Asia Dari Salesman Menjadi Pengusaha Muda Dan Rekrut Tenaga Kerja
Sosok Inspiratif generasi muda yang mau bekerja keras, mandiri, sehingga raih kesuksesan.
Oleh : Ugan Sugandhi & Wishnoe Ida Noor
Bandung – Kerja keras, ketekunan, keuletan, kesungguhan untuk bangkit merubah nasib dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga, sehingga bisa berhasil mencapai tangga kesuksesan, dan bisa memberdayakan tenaga kerja. Itu semua bukanlah hal mudah.
Itulah sosok Kang Iwan Rusnandar, laki-laki kelahiran Bandung tepatnya di Desa Cibaduyut Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung. Diusainya yang ke 26 tahun, sudah berhasil menciptakan tenga kerja dari usaha yang dirintisnya yaitu pengrajin selop sekaligus mendesain keperluan selop untuk acara pernikahan atau fashion show, baik harga eceran maupun grosiran.
Perusahaan Kang Iwan dengan lebel R, menyediakan berbagai macam selop, diantaranyaelop untuk pria dewasa, selop pagar ayu (kembar Mayang), selop anak, sandal dan sepatu wanita costume, costume wedding shoes, dan lain lain.
Ketika dihubungi GrahaBigNews, Rabu (16/12/2020) Kang Iwan merupakan anak bungsu dari 4 bersaudara,asli kelahiran Bandung dari pasangan suami istri Ellis dan Alm. Akum Rusmana.
Dirinya menuturkan, bahwa sebagai pedagang kecil-kecilan di SMP, Iwan sudah mnunjukan sikap kemndiriannya. Terbukti sejak SMP, suka membantu kedua orang tuanya berdagang keliling tnpa merasa gengsi.
“ Waktu itu, hari- hari biasa saya kuli sehabis pulang sekolah kerja menjadi tukang bagian upper sandal wanita”, ujarnya.
Ketika memasuki sekolah SMK, dia pindah kerja, dan mulai pokus menjadi salesman. Hampir tiap hari Kang Iwan membawa dagangan ke sekolah, dan sehabis pulang dari sekolah barulah dia menjajakan barang dagangannya.
Rupanya tak hanya turut membantu perekonomian orang tua dengan belajar mandiri berjualan semata serta menjadi salesman, jiwa bisnisnya sangat kuat, sehingga semasa SMK kerja menjadi salesman, dia melakukan melakukan pengamatan, dan mempunyai cita-cita untuk tidak hanya berhenti menjadi salesman saja.
“Keluar SMK, saya mulai memberanikan diri untuk berwirausaha sendiri, dikarenakan pengalaman sudah ada dan pengamatanpun sudah menjadi konsep pemikirannya untuk di realisasikan”, tandasnya.
Dalam berwirausaha kata dia, tentunya selalu merasa tidak puas dengan kondisi yang dialami saat itu. Yang awalnya menjajakan barang hanya di sekitaran Bandung, dan pada saat itu kisaran tahun 2014, Kang Iwan memberanikan diri untuk pergi keluar Bandung guna menjajakan dagangan.
“Seiring berjalannya waktu, saya mengembangkan bisnis saya dengan membuat bisnis yang telah ada menjadi bisnis yang lebih bervariasi dan lebih banyak diminati oleh konsumen”, jelasnya.
Akhirnya, kreatifitas Kang Iwan berhasil dengan membuat model-model selop lainnya menjadi lebih bervariasi.
Idenya membaca peluang bisnis, mengamati kondisi sekitar, berpikir kreatif untuk menentukan suatu bisnis apa yang mungkin banyak diminati oleh para konsumen, sehingga dari pengamatannya yang cermat, memvaca peluang bisnis yang cerdas, mengembangkan gagasan yang direalisasikan dengan kerja nyata, telah mewujudkan impiannya selaku pengusaha muda yang sukses dan produknya sudah sampai ke Asia tidak hanya Indonesia.
“Awalnya saya bekerja sebagai tenaga pemasaran, sebagai salesman keliling yang menjajakanbarang dagangan keseluruh wilayah pemasaran di khususnya sekitaran Bandung. Dari pengalaman dan hasil pengamata bertahun-tahun, ternyata membuat dan menjual selop pengantin akan menguntungkan, disamping itu jika produk tersebut dapat diterima oleh konsumen, maka kebutuhannya tidak akan pernah habis kegenerasi-generasi”, paparnya.
Dan Alhamdulillah, seiring berjalannya waktu pemasaran sudah sampai ke pulau Jawa, pulau Sumatra pulau Kalimantan dan beberapa ke asia, Taiwan dan lainnya, sehingga pemasarannya menembus Asia, dan Omset ribuan pasang dengan merekrut 17 karyawan, pungkas Kang Iwan pada GrahaBigNews.
