02SN 2022 Pendidikan Dasar Disdik Garut Secara Daring Usai Digelar, Siap Melaju Ketingkat Provinsi Jabar Dari 2 Cabor

Share posting

Oleh : Wishnoe Ida Noor

Kasi Kelembagaan dan Kesiswaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Beni Hadi Saputra, S.Pd., M.M., bersama para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

Garut – “O2SN Pendidikan Dasar Tahun 2022 supaya Generasi Sehat,Telenta Hebat untuk Dinas Pendidikan Kabupaten Garut usai dilaksanakan, dan kami  sudah siap mengirimkan kontingennya ke tingkat Provinsi Jawa Barat dari jenis Cabang Olahraga Pencak Silat Tunggal putra dan Putri juga Cabor Karate Putra dan Putri. Yang perlu dicatat, bahwa di dalam pelaksanaan O2SN ini, dilakukan sistem pelaksanaan kompetisi secara Daring dengan tetap memperhatikan prokes dan pengawasan yang ketat.

Hal itu ditandaskan oleh Kasi Kelembagaan Kesiswaan  Bidang SD Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Beni Hadi Saputra, S.Pd., M.M., pada GrahaBigNews, Rabu (06/07/2022).

Kasi Kelembagaan dan Kesiswaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Beni Hadi Saputra, S.Pd., M.M., bersama para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

Penandasan Beni yang akrab disapa Abah Beni ini sehubungan dengan dilaksanakannya kembali program O2SN Pendidikan Dasar Tahun 2022 , dan usai dilaksanakan dua hari bertutut-turut dari tanggal 4 dan 5 Juli 2022 dan sistem pelaksanaan kompetisi dilakukan secara Daring di Aula Dewi Sartika Dinas Pendidikan Kabupaten Garut Jl. Pembangunan  No. 178  Kelurahan Sukagalih Kecamatan Tarogong Kidul.

Sebelum dijelaskan lebih lanjut bagaimana teknis dan Cabang Olahraha apa saja yang sudah lolos dan nantinya akan mewakili Kabupaten Garut ke tingkat  Provinsi yang sudah dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Garut melalui Kasi Kelembagaan dan Kesiswaan SD, Abah Beni memaparkan terkait latar belakang dari dasar hukum 02SN itu sendiri, bahwa kemajuan bangsa Indonesia terutama dimasa depan tertentu tergantung generasi muda, sehingga Kementrian Pendidikan, Kebudayaan Ristek dan Teknologi yang bertuang No. 22 tahun 2022 tentang Rencana Strategi (Renstra) Kementrian dan Kebudayaan Tahun 2020-2024 ,  bahwa Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berprilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dengan enam ciri utama Beriman,Bertaqwa kepada tuhan yang maha esa,Berakhlak mulia Berkebinekaan global yang bergotong royong mandiri Bernalar kritis dan Kreatif.

Para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

Berdasarkan hal tersebut sambung Abah Beni, bahwa Pendidikan Dasar merupakan bagian dari sistem Pendidikan yang menyeluruh dalam rangka pengembangan prestasi dan karakter peserta didik agar tumbuh dan berkembang secara seimbang baik jasmani dan rohani.

“Di dalam Rencana Strategis tersebut, dijelaskan bahwa Pengembangan prestasi dan karakter peserta didik yang meliputi penguasaan ilmu pengetahuan pembentukan kepribadian ,Moral religius, serta memiliki keterampilan hidup menuju generasi yang potensial,” ungkapnya.

para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI sedang melakukan penilaian secara Daring di Aula Dewi Sartika Disdik Garut (foto istimewa-grahabignews.com)

Untuk itu masih kata Abah Beni dengan adanya O2SN Pendidikan dasar tahun 2022 harus memberkan apresiasi untuk berkreasi dan menampilkan potensi yang dimiliki peserta didik dan menumbuhkembangkan bakat dan minat peserta didik yang berbasis penguatan karakter, seperti sikap kemandirian, sportifitas dan kompetitif serta meningkatkan kemampuan peserta didik dalam bersosialisasi serta menanamkan nilai-nilai luhur olah raga, nilai-nilai fair play, menumbuhkembangkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air beserta menjalin solidaritas dan persahatan antar peserta didik diseluruh Indonesia.

Para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

“Diselenggarakannya O2SN Pendidikan Dasar Tahun 2022 guna mewujudkan Generasi Sehat,Talenta Hebat,” tandas Abah Beni.

Lanjutnya yang menjadi prioritas utama Pemerintah untuk mengutamakan keselamatan dan Kesehatan peserta didik, sistem pelaksanaan kompetisi secara Daring, dan Dinas Pendidikan kabupaten  Garut melakukan fungsi pengawasan pelaksanaan lomba dalam menjalankan lomba selalu mengikuti protokol Kesehatan.

Para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

Abah menuturkan Cabang Olahraga yang sudah dipertandingkan ini merupakan tipe Daring  yang terdiri dari Pencak Silat Jurus Tunggal 3 orang untuk Putra dan 3 orang Putri, sedangkan untuk Karate masing-masing 4 orang putra dan 4 orang putri.

Terkait penjurian, Abah Beni  mengungkapkan  Alhamdulillah semuanya sudah memastikan diri dalam Keadaan sehat, dan pada prinsifnya mencegah dan pengendalian infeksi, dan acarapun berjalan dengan lancar.

Para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

“ Untuk hasil seleksi O2SN tingkat Kabupaten ditetapkan melalui surat keputusan Dinas Pendidikan kabupaten Garut, hal itu berdasarkan hasil dari penilaian Dewan Juri baik peserta Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI untuk perwakilan selanjutnya peserta akan mewakili kabupaten ke tingkat Provinsi Jawa Barat, dan pendaftaran terakhir sampai tanggal 10 Juli 2022 hari Kamis,” jelas Abah.

Para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

Diakhir penjelasannya, Kasi Kelembagaan dan Kesiswaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Beni Hadi Saputra, S.Pd., M.M,  berharap, semoga para peserta didik yang sudah lolos untuk mewakili Kabupaten Garut ke tingkat Provinsi Jawa Barat di 02SN ini, bisa membawa nama harum Kabupaten Garut khususnya Dinas Pendidikan, acaranya berjalan lancar, diberikan kemudahan, dan sehat selalu serta kian mampu menjadi motivator bagi para peserta didik lainnya selain bresprestasi juga pencapaian Generasi Sehat dengan Talenta Hebat bisa terwujud artinya pendidikan karakter sehat jasmani dan rohani ”.

Kasi Kelembagaan dan Kesiswaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Beni Hadi Saputra, S.Pd., M.M., bersama para Dewan Juri Pecak Silat oleh IPSI dan Karate oleh FORKI (foto istimewa-grahabignews.com)

 

 

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *