Pentingnya Posyantekdes, DPMD Garut Gelar Bimtek Pengembangan Teknologi Tepat Guna dan Inovasi Desa
Oleh: Rudi Herdiana
Garut – Tingkatkan pemahaman Posyantekdes (Pos Pelayanan Teknologi Desa), Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa (DPMD) Kab Garut, gelar Bimbingan Teknik Pengembangan Teknologi Tepat Guna dan Inovasi Desa Tahun 2022 di Aula Hotel Augusta Jl Cipanas Tarogong Kaler, Rabu (06/07).
Dikatakan Kepala Bidang LKD (Lembaga Kemasyarakatan Desa) DPMD Garut Asep Jawahir S,Sos MM, bahwa jumlah peserta sekitar 153 Desa. Secara keseluruhan yaitu 421 Desa di Kabupaten Garut, belum terbentuk Posyantekdes di masing –masing desa.
Lanjut Asep, berdasarkan Permendes Nomor 23 Tahun 2017 tentang Pengembangan Dan Penerapan Teknologi Tepat Guna Dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam Desa dan Permendagri 18 tahun 2018 tentang lembaga kemasyarakatan Desa, bahwa Posyantekdes merupakan salah satu bagian dari yang harus dilaksanakan oleh Pemerintah Desa.
“Posyantekdes ini dibentuk melalui Surat Keputusan Kepala Desa, sedangkan amanat Permendagri menyebutkan bahwa kelompok atau lembaga yang dibentuk oleh Surat Keputusan Kepala Desa, ruang lingkupnya adalah lembaga kemasyarakatan desa yang tertuang didalam Permendagri Pasal 6 tahun 2018,” ungkap Asep.
Diterangan Kabid, nilai manfaat Posyantekdes bagi masing-masing desa ini, tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat. Pasalnya, inovasi teknologi yang di bangun oleh desa ada dari masyarakat untuk masyarakat, lebih luas lagi menjadi solusi atau inovasi bagi Pemerintah Garut.
Maka, masih kata Kabid, ketika Posyantekdes sudah terbentuk dari 421 Desa, desa akan merasa nyaman, karena setiap permasalahan bisa tercover di lingkungan Pemerintah desa yang notabene datang inovasi dari masyarakat dan manfaatnya dirasakan oleh masyarakat desa itu sendiri.
“Apabila Posyantekdes terbentuk, apapun inovasi yang buat oleh masyarakat menjadi salah satu bagian inovasi bagi masyarakat. Dengan adanya inovasi, mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus kreatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan, dan pada akhirnya peningkatan terhadap PADes,” pungkasnya.
