Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan Ternak Di Wilayah Polsek Sukasari Purwakarta

Share posting

Oleh: Nurlaela

Kapolsek Maniis, AKP. Asep Yusup Saat Sosialisasi (PMK), Sabtu, (06/08). (Foto : Nurlaela-grahabignews.com)

Purwakarta – Sosialisasi pencegahan penyakit mulut dan kaki (PMK) yang menyerang hewan ternak sapi, terus gencar dilakukan jajaran Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta. Diantaranya Polsek Sukasari terus konsisten melakukan sosialisasi dan pengecekan hewan ternak warga di wilayahnya.

Sabtu, (6/8/2022). Kapolres Purwakarta, AKBP. Edwar Zulkarnain, melalui Kapolsek Maniis, AKP. Asep Yusup mengatakan, himbauan tersebut guna mengantisipasi penyebaran wabah PMK pada hewan ternak seperti sapi di wilayah hukum Polsek Sukasari.

“Tindak lanjut instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan arahan yang diberikan Pak Kapolda Jawa Barat serta Kapolres Purwakarta, kami langsung melakukan identifikasi terhadap hewan ternak warga dalam rangka mencegah penyebaran Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) pada hewan ternak,” ungkap Asep.

Kapolsek bersama bhabinkamtibmas telah melakukan pengecekan ke setiap peternakan sapi, kambing dan kerbau milik warga  di wilayah hukum Polsek Sukasari.

“Kita bersama Koordinator Penyuluh Teknis Peternakan Kecamatan (PTPK) setempat lakukan sosialiasi dan pengecekan ke lokasi-lokasi. Alhamdulilah sejauh ini belum ditemukan adanya penularan penyakit mulut dan kuku di wilayah hukum Polsek Sukasari,” Bebernya.

Kapolsek menjelaskan, sampai saat ini kondisi hewan ternak warga di wilayah hukum Polsek Sukasari aman tanpa ada penularan wabah PMK.

“Namun kita tetap mengingatkan warga agar menjaga kebersihan kandang dan melakukan penyemprotan anti-virus,” ucap Asep.

Masyarakat yang memiliki hewan ternak seperti sapi, kambing atau kerbau agar melakukan pengecekan kesehatan secara rutin.

“Waspadai jika hewan peliharaan kontak langsung dengan hewan lain diluar daerah, penyakit ini mudah menular, jika ditemukan maka segera laporkan kepada pihak Kepolisian atau kepada pemerintah Kecamatan Sukasari dan Dinas terkait apabila menemukan gejala penyakit ini,” himbaunya.

Pihaknya mengimbau  warga agar tetap mentaati protokol kesehatan  mengunakan masker bila keluar rumah dan jaga jarak jaga kerumunan serta mencuci tangan untuk  mencegah terjadinya penularan Covid 19.

“Menjaga Prokes itu sangat penting bagi diri sendiri maupun orang lain, maka warga yang melakukan aktivitas di luar rumah perlu melindungi diri dengan menggunakan masker di tengah pandemi COVID-19 yang belum berakhir.  Bagi masyarakat yang belum mendapatkan vaksin dosis ketiga (penguat/booster) agar segera mendapatkannya untuk lebih memperkuat kekebalan imunitas,” pungkasnya Asep.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *