PPK dituntut memiliki pemahaman dan keahlian teknologi digital

Share posting

Oleh: Wishnoe Ida Noor

Pelaksanaan Rapat Koordinasi KPU Kabupaten Garut di Ballroom Fave Hotel, Jalan Cimanuk, Kec. Tarogong Kidul, Kamis (30/3/2023). (Foto : Diskominfo Garut – grahabignes.com)

grahabignews.com, Garut – Para Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di bidang sosialisasi dan partisipasi masyarakat dituntut memiliki pemahaman dan keahlian, seiring saat ini proses sosialisasi dihadapkan dengan perkembangan teknologi digital. Sehingga, dibutuhkan kemampuan untuk melakukan komunikasi yang lebih efektif melalui berbagai saluran media sosial.

Demikian harapan Kepala Diskominfo Kabupaten Garut, Muksin, dalam pemaparannya tentang Urgensi dan Strategi Sosialisasi melalui Media Digital, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Bidang Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Ballroom Fave Hotel, Jalan Cimanuk, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (30/03/2023).

Oleh karena itu, Muksin menekankan terkait pentingnya strategi marketing yang bisa dilakukan oleh para PPK ini dalam menyosialisasikan Pemilu 2024.

“(Jadi) bagaimana tadi membangun kesadaran untuk melihat bagaimana mereka (peserta pemilu maupun pemilih) ingin tahu lebih dalam tentang pemilu ini, kemudian bagaimana nanti mereka berpartisipasi di TPS, kemudian bagaimana juga mereka dapat turut serta mensosialisasikan Pemilu ini kepada rekannya atau masyarakat yang lebih luas,” tutur Muksin.

Ia berharap dengan adanya rakor ini bisa membangun satu pemahaman dan terbentuk satu strategi sosialisasi pemilu yang sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini.

(Foto : Diskominfo Garut – grahabignes.com)

Ketua KPU Kabupaten Garut, Junaidin Basri, menyampaikan, melalui kegiatan ini pihaknya ingin menyamakan persepsi bahwa untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 salah satu kuncinya melalui sosialisasi.

Dalam sosialisasi ini, imbuh Junaidin, berkaitan dengan bagaimana membangun hubungan dengan pemilih, peserta pemilu, calon perseorangan, hingga membangun hubungan dengan stakeholder lainnya.

“Tindaklanjut dari kegiatan ini masing-masing PPK itu akan membuat strategi sosialisasi, untuk tadi meningkatkan pemahaman, kesadaran, dan yang terakhir adalah partisipasi,” ujar Ketua KPU Kabupaten Garut.

Ia berharap dengan adanya rakor ini, para PPK khususnya yang ada di bidang sosialisasi dan partisipasi masyarakat bisa bekerja sama dengan beberapa stakeholder yang berkaitan dengan penyebarluasan Informasi seperti Diskominfo hingga insan pers.

Selain Kadiskominfo, rakor bertajuk “Peningkatan Partisipasi Masyarakat dengan PPK se-Kabupaten Garut dalam Pemilu Tahun 2024, juga menghadirkan narasumber Wartawan Antara, Feri Purnama.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *