Jaga Kontiunitas Air dan Pelayanan, di Hari Libur PDAM Tetap kerja

Share posting

Oleh: Rudi Herdiana

Dirtek PDAM Tirta Intan Garut, Ugun Wiguna. ST. MM Saat Monitoring Piket Libur di Kantor PDAM Cabang Tarogong Kidul, Rabu (20/10). (Foto: Rudi Herdiana – grahabignews.com)

Garut – Kebijakan Pemerintah Pusat terkait hari libur Nasional Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada hari Selasa tanggal 19 Oktober 2021, di undur satu hari menjadi Rabu 20 Oktober 2021.

Pantauan GrahaBignews, Rabu (20/10) ketika melintasi kantor PDAM , aktivitas perkantoran berjalan normal. Seolah-olah, hari libur ini tidak mempengaruhi aktivitas personil PDAM Tirta Intan Garut.

Terbukti, saat melintasi kantor PDAM Tirta Intan Cabang Tarogong Kidul, Garut Kota, para pegawai tetap setia melayani pelanggan yang datang, untuk bayar rekening karena hari ini tanggal 20 batas akhir pembayaran setiap bulannya.

Piket Libur PDAM Cab. Garut Kota dan Cab Tarogong Kidul. (Foto: Rudi Herdiana – grahabignews.com)

Bahkan di Kantor PDAM Cabang Tarogong Kidul, Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Tirta Intan Garut, Ugun Wiguna. ST. MM, berserta Kepala Cabang Tarkid Asep Sopyan, SE, M.Si, terlihat hadir melaksanakan monitoring pelayanan PDAM Cab. Tarogong Kidul dan Unit Cibuntu.

Dikatakan Dirtek, meskipun sekarang harusnya libur, tapi bagi PDAM tetap melaksanakan aktivitas seperti biasa, dan itu tidak saat ini saja, tiap Sabtu pun petugas piket selalu ada.

Piket Libur di Kantor Cab. Samarang. (Foto: Istimewa – grahabignews.com)

Lanjut Ugun, bukan hanya di Cabang Tarkid dan unit Cibuntu, tapi di semua Cabang (8 Cabang) PDAM sama melakukan piket libur.

Diakui dia, pada bulan ini, jumlah pelanggan PDAM mencapai 54.641 pelanggan. Jadi mungkin tidak akan semua keluhan pelanggan bisa teratasi langsung.

Piket Libur SPAM Banyuresmi dan PDAM Cab. Cilawu. (Foto: Istimewa – grahabignews.com)

Tujuan piket hari libur, untuk menjaga kontiunitas suplay air kepada pelanggan, termasuk untuk pelayanan administrasi dan pengaduan masyarakat.

Sementara Asep Sopyan menjelaskan bahwa salah satu program PDAM Tirta Intan Garut adalah Quick Respon. Artinya ketika ada pengaduan masyarakat, langsung ditanggapi dengan pengecekan lapangan.

Kegiatan Quick Respon di Unit Wanaraja, Selasa malam (19/10).

Apabila ada keluhan pelanggan, pihak PDAM akan langsung merespon, walaupun mungkin tidak dapat langsung menangani karena ada kerusakan yang cukup berat, tapi minimalnya di cek permasalahnya untuk penanganan selanjutnya.

“Prinsip kami, berkerja sebaik mungkin dan seoptimal mungkin dalam melayani pelanggan,” pungkasnya.

Pelanggan PDAM Cab Tarogong Kidul, atas nama Momoh Warga Kp. Muara Saat Membayar Rekening air, Rabu (20/10). (Foto: Rudi Herdiana – grahabignews.com)

Seorang pelanggan PDAM Cabang Tarkid, Bapak Yudi warga Kampung Jaya Asri,  berterimakasih loket tidak tutup karena ini adalah hari terakhir, soalnya besok akan kena denda.

Hal senada diungkapkan pelanggan atas nama Ibu Momoh dari Kampung Muara, mengucapkan berterimakasih karena loket penerimaan masih buka meskipun sudah sore.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *