Diduga Tak Puas Atas Pembangunan dari Anggaran Desa, Sekdes Leuwigoong Jadi Korban Penganiayaan Sajam Oleh Kaur Perencanaan
Oleh : Wishnoe Ida Noor
Garut – Berawal dari kesalah pahaman, terkait masalah pembangunan atau anggaran Desa seorang Sekdes Leuwigoong Aris Darisman (31 th) warga Kp. Sarleles RT 02 Rw 15 Ds/Kec. Leuwigoong Kabupaten Garut menjadi korban penganiayaan senjata tajam (sajam) oleh pelaku yang nota benenya adalah Kaur Perencanaan, berinsial HE (45 th).
Kejadiannya terjadi pada hari Sabtu, 18 Desember 2021 sekitar pukul 15.30 Wib, dan berdasarkan keterangan dari saksi Sukma Rukmana Kadus 3 Kp. Jatinunggal RT 02 Rw 09 Ds. Leuwigoong Kec. Leuwigoong, menjelaskan bahwa Darisman sekitar pukul 15.30 Wib menghampiri Rumah saksi kemudian ngbrol bersama saksi d luar rumah (Teras) tidak lama kemudian datang HE mendatangi rumah saksi.
HE dengan nada emosi mengatakan, “gara – gara sia”. kemudian korban menjawab, “kade Salah paham”. Selanjutnya dengan spontan (HE) langsung mengarahkan golok pada Aris Darisman kemudian di tangkis oleh tangan kanannya.
Tak berhenti sampai disitu saja, HE mengarahkan kembali golok ke kepala Bagian Belakang korban sehingga krban mengalami luka pada bagian tangan kanan bagian pergelangan, dan luka pada kepala bagian belakang.
Pelaku (HE) di halangi oleh saksi dan langsung pulang ke rumah, serta korban masuk ke dalam rumah. Setelah pelaku pulang, korban keluar rumah lewat jendela dan langsung ke Puskesmas Leuwigoong.
Menurut Kapolsek Leuwigoong, IPDA Tatang Sukirman bahwa Bhabinkamtibmas serta Babinsa mendatangi rumah pelaku, dan pelaku dapat di amankan.
Sementara korban di lakukan Perawatan intensif oleh pihak Puskesmas dan langsung di rujuk ke Rumah sakit Umum dr. Selamet Garut.
Langkah yang dilakukan oleh pihak Polsek Leuwigoong usai menerima laporan, mendatangi TKP, mengamankan pelaku, memberikan himbauan kepada warga masyarakat agar tidak terpropokator, sehingga terjadi masalah baru, menyerahkan pelaku dan barang bukti ke Polres Garut.
