Nasehat Sesepuh Tanah Jawa (2)

Share posting

Artikel Eksklusif

Oleh : H Derajat


Ilistrasi-kompas.com

“Jembaring samodragung, tanpa tepi anglangut kadulu, suprandene maksih gung manungsa iki, alas jurang kali gunung, neng raganira wus katon.”

(Luasnya samudra raya, tiada bertepi dan sejauh mata memandang, tetapi masih besar adanya manusia ini, hutan jurang sungai gunung, di dalam diri manusia)

https://pasulukanlokagandasasmita.com/petikan-nasehat-para-bijak-dalam-kitab-jawa-kuno-2/

Berikut ini adalah beberapa kumpulan nasihat dari Para Bijak Bestari yang terdapat dalam kitab-kitab Jawa kuno. Artikel ini merupakan kelanjutan dari bagian pertamanya. Para Bijak Bestari di Nusantara ini merupakan filosof yang tak kalah berkelasnya dengan filosof Eropa dan Timur Tengah dalam pemikirannya.

Kitab-kitab manuskrip Jawa Kuno semakin mengukuhkan kedudukan Para Bijak Bestari tersebut. Sehingga perlu dilestarikan demi mengiringi laju perubahan zaman. Nilai-nilai adiluhung yang tertulis dalam manuskrip-manuskrip tersebut menunjukkan sejarah bangsa Nusantara yang santun dan beradab. Selamat merenungi makna-makna yang terkandung di dalamnya.

Serat Darmawasita, KGPAA Mangkunegara IV:  “Manise netra ruruh, angedohken mring salah tampi, wong kang trap sileng tata, tan agawe rengu, wicara lus kang mardawa, iku datan kasendhu marang sasami, wong kang rumaket ika.”

(Muka manis dan mata lembut, menjauhkan kesalahpahaman, orang yang menerapkan tata susila, tidak akan diragukan orang, orang yang bicaranya halus, tidak akan diumpat orang, semua itu menunjukkan keakraban sesama)

“Wong andhap asor iku, yekti oleh penganggep becik, wong meneng iku nyata, neng njaban pakewuh.”

(Orang yang rendah hati, pasti akan dianggap baik. Sedang orang yang diam itu selamat dari bencana lidah)

“Wong prasaja solahira, iku ora gawe ewa kang ningali, wong nganggo tepanira.”

(Orang yang sederhana itu tidak akan mengganggu orang lain, bahkan dijadikan teladan orang lain)

“Pepuntone nggonira dumadi, ngugemana mring catur upaya, mrih tan bingung pangesthine, kang dhingin wekasingsun, anirua marang kang becik, kapindho anuruta mring kang bener iku, katri nggugua kang nyata, kaping pate miliha ingkang pakolih, dadi kanthi ning ndonya.”

(Hakikat hidupmu di dunia, berpeganglah pada empat usaha, agar tidak bingung mencapai tujuan, nasihatku yang pertama, contohlah apa yang baik, kedua tirulah kehendak yang baik, ketiga indahkanlah apa yang nyata, keempat pilihlah apa yang membawa keberhasilan, itulah bekal hidupmu)

Serat Pepali, Ki Ageng Sela:  “Sapa-sapa wong kang gawe becik, nora wurung mbenjang manggih arja, tekeng saturun-turune.”

(Siapa yang berbuat kebajikan, akhirnya akan menemui kesejahteraan, hingga ke anak cucu)

Serat Wedhatama, KGPAA Mangkunegara IV:  “Ngelmu iku, kalakone kanthi laku, lekase lawan kas, tegese kas nyantosani, setya budya pangekese dur angkara.”

(Ilmu itu, hanya tercapai melalui laku (proses usaha dan tawakal), dimulai dengan kas (niat teguh), artinya kas menjadikan sentosa. Iman dan budi yang teguh untuk menanggulangi goda angkara)

“Mangka ta kang aran laku, lakune ngelmu sejati, tan dahwen pati openan, tan panasten nora jail, tan nyurungi kaardan, among eneng mamrih ening.”

(Adapun yang disebut laku adalah laku bagi ilmu hak (sejati), tidak punya pamrih, tidak ada rasa iri dan hasut, tidak menuruti nafsu, hanyalah ketenangan agar tetap jernih)

Serat Cipta Waskitha:  “Mula wong urip iku, den padha akarep marang ngelmu, ala becik ngelmu iku den kawruhi, karana atunggal wujud, mung kacek emel lan batos.”

(Maka orang hidup itu, janganlah berhenti belajar, baik dan buruk ilmu itu harus diketahui, karena sebenarnya adalah satu, hanya berbeda lafal dan batinnya)

“Jembaring samodragung, tanpa tepi anglangut kadulu, suprandene maksih gung manungsa iki, alas jurang kali gunung, neng raganira wus katon.”

(Luasnya samudra raya, tiada bertepi dan sejauh mata memandang, tetapi masih besar adanya manusia ini, hutan jurang sungai gunung, di dalam diri manusia)

Semoga bermanfaat.

 

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *