SDIT Al-Bayyinah Kab. Garut Eksis Bangun Generasi Islami Tak Alergi Teknologi
Liputan Khusus
Oleh : Wishnoe Ida Noor
Garut – Tepat pada pukul 09.25 WIB, acara Wisuda Tahfidz Alquran Juz 29&30, dan Pelepasan Peserta Didik Kelas 6 SDIT Al-Bayyinah Angkatan ke IX Tahun Ajaran 2021-2022 dilaksanakan di Hotel Harmoni kawasan Cipanas Kecamatan Tarogong Kabupaten Garut dilanjutkan dengan sambutan Ketua Yayasan SDIT Al-Bayyinah, KH. Abdul Halim, Lc. Selasa (20/06/2022) yang dihadiri oleh Bupati Garut, Kabid PAUD&Dikmas, Kasi Dikmas, para orang tua peserta Didik, dan peserta Didik Al-Bayyinah.
Dikatakannya, bahwa sebagaimana yang sudah disampaikan oleh Ketua Pelaksana bahwa pada kesempatan ini SDIT Al-Bayyinah mewisuda Tahfidz Alquran Juz 29&30 sebanyak 92 orang terdiri dari 23 orang wisuda tahfidz Juz 29 dan sebanyak 69 orang untuk wisuda tahfidz Juz 30. Sedangkan untuk pelepasan peserta didik kelas 6 angkatan IX, sebanyak 45 orang.
“Insya Allah mudah-mudahan dalam rangka menciptakan generasi yang Islami yang berakhlaqul karimah setahap demi setahap di tahun yang akan datang, maka kemungkinan besar mereka yang lulus dari SDIT Al-Bayyinah hapalannya akan kian bertambah,” harapnya.
Sehingga yang kita harapkan para lulusan dari SDIT Al-Bayyinah ini paling tidak khususnya untuk para laki-laki mereka dapat tampil di tengah-tengah masyarakat bisa tampil sebagai imam mesjid, tandas KH. Abdul Halim.
Masih kata KH. Abdul Halim, bahwa sesungguhnya yang kami lakukan adalah dalam rangka menjalankan program mencerdaskan anak bangsa di Kabupaten Garut dengan mencetak generasi yang islami, generasi yang berakhlaq sesuai dengan yang disampaikan oleh baginda Nabi Muhammad SAW, bahwa “ didiklah anak-anak kalian semua, karena sesungguhnya mereka akan hidup pada zamannya”. Hal ini lanjutnya bahwa, stuasi dan lingkungan zaman dulu jauh berbeda dengan kondisi zaman sekarang. Dulu belum ada Handphone sekarang sudah marak digitaliasi.
Terlebih ditengah arus globalisasi digital sekarang ini, tentunya tantangan kedepan di dalam mendidik putra-putri kita akan kian berat, dan kita berupaya bagaimana meraih hal positif daripada negatifnya, oleh karena itu yang kita buat adalah nilai keimanan dan ketaqwaan sehingga diharapkan mereka tampil di masyarakat menjadi suri tauladan bagi masyarakat.
“Alhamdulillah SDIT Al-Bayyibah masih tetap eksis dan kami dari tahun ke tahun menambah siswa-siswinya, oleh karena kami mengucapkan terimakasih kepada para orang tua yang telah mempercayakan putra-putrinya sekolah di lingkungan SDIT Al-Bayyinah, inilah prestasi yang kami banggakan,” ucapnya.
Kami berusaha sekuat tenaga untuk melengkapi sarana prasarananya, termasuk pembangunan mesjid yang dijadikan sebagai pesantren tahfidz dan itu dijadikan sebagai pusat kegiatan belajar putra-putri di SDIT Al-Bayyinah.
Terakhir kami mengucapkan kepada para wisudawan dan wisudawati, selamat atas prestasi yang kalian capai mudah-mudahan Alloh senantiasa memberikan taufik dan hidayah kepada kalian semua, sehingga kiprah kalian menjadi sosok-sosok yang bermanfaat, menjadi jati diri dengan berakhlaqul karimah.
