Camat Banyuresmi Pimpin Apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Share posting

Liputan Eksklusif

Oleh : Lilis Yuliati, M.Pd. & Wishnoe Ida Noor

Camat Banyuresmi Dra. H. Eti  Nurul  Hayati,M.Si., selaku Inspektur upacara. (foto oleh Iwan-grahabignews.com)

Garut – Pemerintah Kecamatan Banyuresmi Garut menggelar upara memperingati Hari Sumpah  Pemuda ke 94, Jumat (28/10) yang dilaksanakan di halaman kantor Kecamatan Banyuresmi Garut, Jl. KH Hasan Arif dihadiri oleh Forkopimcam, para Kepala Sekolah SD, SMP, SMA, Korwil Pendidikan, Puskesmas, KUA, MUI, Ormas, dan para peserta didik yang mewakilinya.

Dewan Guru dan para peserta didik (foto oleh Iwan-grahabignews.com)

Upacara dipimpin langsung oleh Camat Banyuresmi Dra. H. Eti  Nurul  Hayati,M.Si., selaku Inspektur upacara. Adapun komandan upacara, Gugus Nusaputra Idris, S.Pd.,  unsur Desa Pamekarsari dengan para pelaksana tugas upacara lainnya adalah : Ajudan Deni Permana unsur kecematan Banyuresmi. Sementara Pembaca teks Pancasila, Alif Padilah, pembaca UUD 1945 Sukmawati  dan pembaca naskah kongres Pemuda Muhamad Rifan Maolana,  yang di wakili oleh siswa siswi SMAN 25 Garut. Pembaca do’a oleh Asep Saepuloh, unsur KUA Kecamatan Banyuresmi, dan pembawa acara Lilis Yuliati, S.Pd., M.Pd., kepela SDN 2 Binakarya.

Pembawa acara Lilis Yuliati, S.Pd., M.Pd., kepela SDN 2 Binakarya. (foto oleh Iwan-grahabignews.com)

Camat Banyuresmi Dra. H. Eti  Nurul  Hayati, M.Si., dalam menyampaikan sambutan dari Menpora RI,  Zainudin Amall bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda adalah upaya kita menghadirkan sejarah masa lalu untuk direnungkan, dipelajari, ditemukan kristalisasi pembelajaran kebaikan untuk dijadikan teladan dan inspirasi penggerak langkah menuju visi bangsa yang besar.

“Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 memberikan pelajaran kepada kita bagaimana menyikapi perbedaan sikap primordial, suku, agama, ras dan kultur, serta berbagai kepentingan menjadi kekuatan, bukan sebagai faktor yang melemahkan,” ungkapnya.

Para Petugas Pembaca Pancasila, UUD 45 dan Naskah Konres Pemuda (foto oleh Iwan-grahabignews.com)

Sejarah telah menjelaskansambungnya,  bahwa, pilihan pemuda waktu itu telah menjadi tonggak kuat menuju kemerdekaan. Peran pemuda dalam memelopori membangun visi kebangsaan dengan Sumpah Pemuda 1928 yang diikuti dengan rangkaian pergerakan-pergerakannya telah mengantarkan kepada proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Di ungkapkannya, bahwa Peran pemuda telah tercatat dengan tinta emas sepanjang masa dan peringatan Hari Sumpah Pemuda ini selalu memiliki arti penting karena ancaman-ancaman terhadap kesatuan Indonesia selalu ada bersamaan dengan cita-cita mewujudkan kejayaan Indonesia. Tema peringatan Hari Sumpah Pemuda saat ini adalah “Bersatu Bangun Bangsa”.

Unsur Koramil dan Polsek Banyuresmi (foto oleh Iwan-grahabignews.com)

Menurutnya, tema tersebut memberikan pesan mendalam, bahwa bersatu padu adalah harga mati yang harus dikuatkan untuk membangun ketangguhan, dengan ketangguhan dan persatuan menjadi kekuatan untuk melakukan pembangunan peradaban yang unggul sebagai eksistensi.

bangsa Indonesia.

Tema ini lanjutnya, menjadi pengejawantahan nilai agung Sumpah Pemuda dalam konteks kekinian dan yang akan datang. Inilah yang menjadi tekad kita untuk meneruskan perjuangan kemerdekaan mewujudkan cita-cita pada saat ini dan sepanjang masa.

“Semangat untuk selalu bersungguh-sungguh membangun Indonesia yang merdeka, berdaulat, bersatu, adil dan makmur secara dinamis sesuai konteks lingkungan strategis yang selalu berubah,”tandasnya.

Ormas, PGRI dan Pramuka (foto oleh Iwan-grahabignews.com)

Dikatakannya, pemuda hari ini adalah tokoh-tokoh yang akan berperan pada masa yang akan datang. Apa yang dilakukan oleh pemuda di masa sekarang juga menjadi penentu kemajuan bangsa Indonesia di masa yang akan datang. Mandat pemuda saat ini adalah menjadikan nilai-nilai persatuan di atas segala-galanya. Memandang keberagaman sebagai anugerah yang berharga untuk dirangkai menjadi kekuatan yang luar biasa menggapai kejayaan Indonesia. Pemuda bukan hanya menjadi pelaku penting membangun ketangguhan bangsa dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045, tetapi juga menjadi tulang punggung untuk kejayaan bangsa sepanjang masa.

“Pembentukan ketangguhan bangsa melalui pembentukan karakter mulia dan pengembangan kompetensi dalam berbagai ranah keahlian dan dipadukan dengan senantiasa mengasah kreativitas dan inovasi adalah pekerjaan utama yang tidak boleh diabaikan oleh para pemuda Indonesia. Hanya bangsa yang tangguh yang mampu menjaga eksistensi bangsa dan memenangkan persaingan dalam kancah global yang semakin keras,” ucapnya.

Camat Banyuresmi bersama para Kepala Sekolah (foto oleh Iwan-grahabignews.com)

Ditandaskannya, bahwa pemuda hari ini adalah tokoh-tokoh yang akan berperan pada masa yang akan datang. Apa yang dilakukan oleh pemuda di masa sekarang juga menjadi penentu kemajuan bangsa Indonesia di masa yang akan datang. Mandat pemuda saat ini adalah menjadikan nilai-nilai persatuan di atas segala-galanya. Memandang keberagaman sebagai anugerah yang berharga untuk dirangkai menjadi kekuatan yang luar biasa menggapai kejayaan Indonesia. Pemuda bukan hanya menjadi pelaku penting membangun ketangguhan bangsa dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045, tetapi juga menjadi tulang punggung untuk kejayaan bangsa sepanjang masa.

Danramil, Camat, Kapolsek dan Sekmat beserta Korwil Pendidikan, Puskesmas, MUI, dan KUA serta para Kades di Kecamatan Banyuresmi (foto leh Iwan-grahabignews.com)

Pihaknya mengatakan, bahwa pembentukan ketangguhan bangsa melalui pembentukan karakter mulia dan pengembangan kompetensi dalam berbagai ranah keahlian dan dipadukan dengan senantiasa mengasah kreativitas dan inovasi adalah pekerjaan utama yang tidak boleh diabaikan oleh para pemuda Indonesia. Hanya bangsa yang tangguh yang mampu menjaga eksistensi bangsa dan memenangkan persaingan dalam kancah global yang semakin keras.

“Marilah kita jadikan momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda yang Ke-94 ini sebagai momentum untuk meningkatkan semangat kita bersama membangun bangsa. Semoga Tuhan Yang Maha Esa, Allah Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan kekuatan kepada kita bersama untuk mampu membangun persatuan bangsa dan menggapai cita-cita kejayaan Indonesia,” pungkasnya.

 

 

 

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *