Korban Keracunan Di Duga Dari Hidangan Pemangku Hajat Tercatat 114 Orang

Share posting

Oleh: Nurlaela

(Foto : Nurlaela – grahabignews.com)

grahabignews.com, Purwakarta- Dugaan keracunan dari hidangan berkat yang di berikan pihak pemangku hajat di daerah Kecamatan Pondoksalam, dalam dua hari ini berdatangan ketempat perawatan.

Sekarang jumlah korban bertambah menjadi 114 orang, berasal dari Kecamatan Pondoksalam, belum yang ada di Desa-Desa Kecamatan Pasawahan dan Kecamatan Jatiluhur, para korban tercatat di beberapa tempat pengobatan setempat terdekat baik Puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayu Asih.

Menurut Hilman Nugraha, Camat Pondoksalam di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Bayu Asih Purwakarta, Hari ini (17/05) sebanyak 7 orang baru masuk IGD dengan keluhan lemas, pusing dan mual.

Mereka dari berbagai usia, semua mengaku telah menyantap hidangan berkat dari yang punya hajatan di Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam.

Korban Keracunan di Duga Dari Hidangan Yang Masuk IGD RSUD Bayu Asih Purwakarta. (Foto : Nurlaela – grahabignews.com)

Para petugas kesehatan dan kepolisian serta pihak terkait lainnya, siap dengan pelayanan untuk warga yang memerlukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) area pemangku hajat wilayah Pondoksalam dan beberapa titik lainnya.

Sebelumnya, sekitar pukul 22:56 WIB. Selasa (16/5/2023) sebanyak 56 orang keracunan tersebut ada yang di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Bayu Asih  Purwakarta, diantaranya sudah di bawa pulang.

Di mana sebanyak 6 orang termasuk Khodijah (70) warga Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam masih dalam perawatan pihak rumah sakit, yang lainnya di Rumah $akit Bakhti Husada.

Sebelumnya, Selasa tengah malam (16/05), disampaikan dr. Deni Darmawan, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Purwakarta, bahwa beberapa Puskesman diantaranya Puskesmas Pondoksalam, Puskesmas Kota Purwakarta siap 24 jam.

(Foto : Nurlaela – grahabignews.com)

Menurutnya, Bupati Purwakarta langsung turun mengecek ke rumah sakit itu.”segera setelah mendapat informasi, kita siaga, beberapa Puskesmas siap melayani 24 jam, dan Rumah Sakit jika di kelas 3 tidak tertampung, ada gedung baru ruang Plamboyan rumah sakit Bayu Asih sekitar 12 bet sudah disiapkan,” ucapnya.

Pantauan media, masih banyak petugas terkait dengan Ambulan dipersiapkan, para sopir dan pekerja sosial yang sehari-hari dengan kesibukannya nampak masih siap siaga, luar biasa mereka ada dan dengan senang hati melayani, semoga sehat, kuat, berkah selalu untuk semua.

Diharapkan ada perhatian layak dari pemangku kebijakan, mereka aset yang tidak terhingga dalam pelayanan kepada masyarakat, terkadang sering terlupakan dengan kesibukan masing-masing, hormat salam dan Do’a terindah untuk semua yang bekerja maksimal dan bertanggungjawab.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *