BSIT Garut Jadikan Sampah Bernilai Ekonomi

Share posting

Oleh: Rudi Herdiana

Logo Bank Sampah Intan Talangseng. (Poto: Istimewa – grahabignews.com)

Garut – Bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tanggal 05 Juni, Dinas PUPR Kab. Garut mengundang warga Kp. Ciburuy Kel. Margawati Kec. Garut Kota guna menjaring aspirasi, terkait pengembangan asset dan potensi DI. Cimaragas Blok Talangseng di Kantor UPT PUPR Kec. Garut Kota.

Baca juga: http://grahabignews.com/2020/06/06/tekad-dinas-pupr-garut-angkat-potensi-talangseng/ juga http://grahabignews.com/2020/06/06/time-for-nature-selamat-hari-lingkungan-hidup-sedunia-2020/

Usai menampung aspirasi warga, dilanjut dengan launching gerakan moral permasalahan sampah, melalui pendirian Bank Sampah Intan Talangseng yang secara khususnya untuk kawasan DI. Cimaragas dan umum untuk Kelurahan dan Kecamatan Garut Kota.

Founder Bank Sampah Intan Talangseng (BSIT), Edy Kuntoro menegaskan, alasan berdiri BSIT karena rasa keprihatinan bahwa saluran irigasi khususnya DI. Cimaragas mempunyai permasalahan sampah. Selain itu, membantu Pemkab Garut menanggulagi masalah sampah yang merupakan masalah bersama.

Founder Bank Sampah Intan Talangseng (BSIT), Edy Kuntoro Bersama Salah satu Pengurus HMI Garut, Roby. (Poto: Rudi Herdiana – grhabignews.com)

Tak bisa di pungkiri, lanjut dia, penambahan jumlah di Kab. Garut cukup signifikan, otomatis sampah rumahan makin menumpuk. Apalagi TPA Pasir Bajing, sudah penuh serta tidak akan mampu bertahan lama untuk menampung sampah di Kab. Garut.

Adapun tujuannya, tambah dia, membantu meringankan permasalahan sampah yang ada juga persiapan bahwa arah pengembangan khususnya Talangseng yang semakin meningkat kunjungannya, tentunya akan meninggalkan sampah.

Selanjutnya, memberdayakan masyarakat di kawasan DI. Cimaragas dengan meningkatnya kesejahteraan melalui sampah dan kesehatan lingkungan. “dengan berkoordinasi dan berkolaborasi dgn upt/dinas PUPR membantu peningkatan PAD,” tutur Founder BSIT.

“Sampah dapat bernilai ekonomis, jika kita mau memanfaatkannya. Marilah melalui Bank Sampah Intan Talangseng, jadikan sampah menjadi uang,” ajak Edy Kuntoro kepada GrahaBigNews.

Paling penting, tandas Founder BSIT, menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang menjaga lingkungan. Dengan lingkungan bersih, selain sedap dipandang mata, warga tidak mudah terserang penyakit.


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *