Tokoh Petani Kec. Malangbong Minta Dinas Pertanian Kab. Garut Perhatikan Wilayahnya

Share posting

Oleh :Abah Litbang

 

Tokoh Petani Kec. Malangbong Minta Dinas Pertanian Kab. Garut Perhatikan Wilayahnya(fotooleh Abah Litbang-grahabignews.com)

 

Garut – Minggu 14 – 02 – 21 Litbang GrahaBigNews mendamping ketua dan Sekertaris UPJA Kab Garut bersilaturahmi dengan tokoh Petani Kecamatan Malangbong, danbersyukur karena tokoh tersebut sangat dikenalbaikoleh Litbangmaupun masyarakat setempat.

Tokoh tersebut adalah petani tulen, bukan petani jaddi-jadian atau asal-asalan, di awal tahun 2000-an beliau seorang Penyuluh swakarsa binaan BP3K,dan  beliau juga adalah orang PHT (Pengamat Hama  Terpadu).

Dia adalah kang Ujang Jaenudin yang akrab dipanggil Kang Uje sangat mumpuni dalam ilmu pertanian dari mulai ilmu masalah pertanahan, budidaya, hama penyakit  dan Pengembangan Pemberdayaan masyarakat.  Hal itu terbukti dengan kiprahnya selama ini, dan dirinya  menuturkan bahwa di wilayah kecamatan  Malangbong ada sekitar 24 Desa dan tidak kurang dari 130 Kelompok tani Produktif.

“Saya setiap saat keliling ke Desa dan  Kelompok, bersilaturahmi sambil dengar  pendapat mengenai kendala-kendala yang di hadapi setiap musim tanam dari mulai olah lahan , masalah pupuk, hama dan pasca Panen,”ujarnya.

Ketika di singgung kerjasama dengan UPT / BPP Kecamatan, Uje menjelaskan, bahwa untuk di daerahnya hubungan dengan UPT / BPP, sangat harmonis tidak gaduh seperti wilayah Selatan, hal ini kami ciptakan dengan cara komunikasi dengan kelompok baru, dan  kami sampaikai ke pihak UPT / BPP terkait semua keinginan para masyarakat tani dan  oleh petugas di realisasikan sesuai skala proitas sesuai kebutuhan dengan asas musyawarah mupakat.

Masih kata Kang Uje, bahwa di kecamatan Malangbong ada 3 Desa yang Luas tanah daratanya cukup luas di banding kecamatan lain di wilayah Utara, yaitu Desa Cilampuyang, Mekar Asih dan Sekarwangi. Semua desa tersebut merupakan petani produk penghasil Jagung   walau cuma bisa dua musim panen.

Ujang Jaenudin lebih akrab disapa  Kang  Uje (44 th)  sangat berharap pada Dinas pertanian kabupaten  Garut, agar  membantu meminjamkan TR 4 (Traktor kaki 4), karena dalam olah lahan dengan manual sangat lama sekali, kalau sekarang sudah di Bentuk UPJA mau kapan Excennya? “ Apa mau menunggu para petani mengguruduk ke kantor Dinas?, ” tanyanyadiantara derai tawanya.

Hal itu beralasan, dan menurutnya bahwa petani yang berada di wilayah adem-adem saja  tidak merecoki ke Dinas, dan dirinya menunggu bukti bukan Omdo alias Omong Doang, pungkasnya.

 

 


Share posting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *