RM Kujang Buka Kembali, Siap Manjakan Pecinta Kuliner
Oleh: Abah Cecep
Tasikmalaya – Imbas dari wabah Covid 19, merembak kesemua sektor Sosial ekonomi, salah satunya ke dunia usaha baik mikro maupun makro. Salah satunya sector kuliner, di mana selama pandemic banyak yang tutup, selain mengikuti kebijakan pemerintah, juga jumlah pelanggan yang merosot.
Crew GrahaBigNews dikesempatan ini, memantau kondisi warung-warung nasi/rumah makan di kawasan jalan Alteri Provinsi Garut – Tasikmalaya. Sekarang, beberapa rumah makan/warung nasi sudah nampak buka kembali, namun kondsinya masih sepi pengunjung.
Di kawasanan Jalan Raya Garut-Tasik, salah satu rumah makan yang selalu ramai pengunjung dan jadi primadona para pelanggan yang melewati jl Raya Garut – Tasik pasti singgah di Rumah Makan Kujang.
RM Kujang, memang letaknya strategis dan mampu menyuguhkan suasanya alam yang dinamis dan asri serta mampu memanjakan lidah para pengunjungnya. Kuliner RM Kujang, menyajikan menu makanan khas Sunda Buhun (leluhur) sampai makanan tingkat Nasional.
Sengaja, GrahaBigNews mampir ke rumah makan tersebut dan langsung disapa dengan senyum para karyawan sambil mempersilahkan duduk dan memberikan menu makanan.
“Wilujeng siang pak, kumaha damang, kamana bae tos lami teu aya kadieu mangga lajeng (Selamat siang pak, gmn sehat kemana saja sudah lama tdk kesini dan silahkan lanjut ),” sapa salah seorang pegawai.
Crew GrahaBigNews mencoba mencari masakan yang terbilang langka di temui di abad melenial ini, yaitu Cobek/opor Jantung pisang. Ternyata, RM Kujang selalu menyuguhkan kuliner tersebut sebagai pelengkap menu-menu makanan sunda dan merupakan makanan khas RM Kujang.
Ketika GrahaBigNews berbincang-bincang dengan Ny. Dian sapaan akrab putri ke-4 pemilik RM Kujang, dirinya menyebutkan bahwa RM Kujang baru buka dua hari yang lalu. Pengunjung-pun masih sedikit, tidak seperti sebelum munculnya pandemic Covid-19.
“Dengan merembaknya Covid-19, warung kami tutup karena sepi pengunjung dan saya mengikuti ajuran Penerintah dengan segala Protokoler Kesehatan,” tuturnya.
Dian berharap, semoga Allah SWT cepat mengangkat musibab ini, agar kami nampu melakoni hidup dengan tenang dan tidak dibayangi rasa ketakutan terpapar Virus Covid-19.
