Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa Di Desa Cibuluh Kec. Ujung Jaya Di Resmikan Dandim 0610/Sumedang
Oleh; Ghani Purnama & Abah Cecep
Sumedang – Dandim 0610/Sumedang Letkol. Arh. Novianto Firmansyah S.E.,M. Tr (Han), secara resmi membuka kegiatan Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) 2020, yang digelar di Desa Cibuluh, Kecamatan Ujung Jaya, Kabupaten Sumedang, Rabu (22/07).
Dalam sambutannya Dandim menyampaikan, program BSMSS ini akan dilaksanakan dari tanggal 22 juli hingga 3 Agustus 2020. Semoga semangat gotong – royong dan pengertian masyarakat, serta unsur terkait, agar kegiatan program tersebut dapat diselesaikan sesuai waktu yang ditentukan.
“Momen seperti ini untuk meningkatkan kemanunggalan antara TNI, Pemerintah Daerah dan masyarakat,” katanya.
Dandim menjelaskan, program BSMSS ini berupa kegiatan fisik pelesterisasi jalan panjang 1.099 meter, lebar 2,5 meter dan tebal 15 cm. Kemudian pengerjaan beton plat panjang 5 meter lebar 1,20 cm tinggi 20 cm 2 unit, pengerjaan TPT panjang 10 meter tinggi 0,5 meter sampai dengan 1,5 m lebar 30 cm , pengerjaan seropotan tanah 1 unit, dan pengerjaan perbaikan loneng jembatan 4 unit.
Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Kodim 0610/Sumedang dengan instansi terkait diantaranya BPMD, Dinas Perhubungan, Dinas Tata Ruang, Polres Sumedang, dan Satpol PP.
Terpantau, dalam pembukaan BSMSS tersebut, tampak hadir Bupati Sumedang Donny Ahmad munir, Kapolres Sumedang AKBP Indra Dwi Laksmana, Kepala BPMD Kabupaten Sumedang Endah Kusyaman, Camat ujung jaya Didin, perwakilan kejari Sumedang, Ketua persit cabang XXI Dim 0610/Sumedang Yanti Novianto.
Selain itu, hadir pula Muspika ujung jaya, para Danramil dan perwira staf jajaran Kodim 0610 /Sumedang, serta anggota TNI dan masyarakat sekitar di kecamatan Ujung Jaya.
Ia pun berharap, salah satu tujuan program BSMSS adalah memberikan motivasi sekaligus stimulan kepada masyarakat. Karena melalui program ini, tentu dapat meningkatkan kesadaran masyarakat agar mampu memanfaatkan berbagai potensi dan sumber daya yang dimiliki.
Diharapkan pula, kedepannya akan berdampak positif bagi proses penyadaran dan pemberdayaan masyarakat untuk membangun lingkungan secara swakarsa dan swadaya,” tuturnya.
“Progran ini salah satu wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial TNI terhadap kondisi masyarakat, juga menjalankan UU RI no 34 tahun 2004, bahwa dimasa damai Kodim 0610/Sumedang tidak saja sebagai kekuatan pertahanan yang dipersiapkan untuk menghadapi ancaman perang. tetapi juga sebagai kekuatan selain perang untuk membantu pemerintah didalam proses pembangunan nasional melalui tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP),” pungkasnya.
