Tingkatkan Jiwa Korsa dan Tata Kelola DWP Disdik Garut Harus Terarah dan Terukur
Liputan Khusus
Oleh : Wishnoe Ida Noor
Garut – Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Sekdis Disdik Kabupaten Garut, Yusup Sapari, S.Pd., M.Pd., pada acara pengukuhan pengurus Darma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Pendidikan Kabupaten Garut periode 2022-2024 di Gedung Dewi Sartika kawasan Pembangunan Kelurahan Sukagalih Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut, Rabu (20/01/2022) menegaskan harus adanya kekompakan diantara para pengurus organisasi DPW Dinas Pendidikan Kabupaten Garut.
Beberapa point yang disampaikan Sekdis Dinas Pendidikan Kabupaten Garut pada acara tersebut dan ajakan untuk menata kembali strukrisasi kepengurusan DWP Disdik, dan akan dilibatkan dalam apel di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut sesuai harapan Bupati Garut dan waktunya sekarang sedang dirembugkan.
“Seperti yang tadi disampaikan oleh Bapak Ade Manadin selaku Kadisdik yang menitipkan terkait iuran Darma Wanita, dan disarankan oleh pak Kadis agar setiap bidang yang ada di Disdik membantunya selain iuran rutin,” ujar Sekdis Disdik Kab. Garut.
Dengan tertibnya tata kelola organisasi di DWP Disdik Garut ini lanjut Yusup, maka otomatis kegiatan Darma Wanita Persatuan Disdik Garut itu akan kelihatan dan diimplementasikan dalam kiprahnya di sosial, baik pada panti jompo, anak yatim ataupun bencana alam dan lainnya, sejingga kehiatannya bermanfaat bagi masyarakat.
Lanjut Sekdis Disdik Garut, bahwa sesuai amanat Bupati, bahwa di keorganisasian Darma Wanita Persatuan itu jangan dijadikan sebagai ajang gosip yang tidak bermanfaat.
“Insya Alloh saya harapkan bahwa Darma Wanita di Dinas Pendidikan ini kedepannya akan lebih maju,” harapnya.
Yang tak kalah penting ditegaskan oleh Sekdis Disdik Garut, yaitu pentingnya meningkatkan jiwa korsa di Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, ini yang harus lebih ditingkatkan lagi, sehingga semuanya dalam menjalankan program dan tata kelola organisasi bisa berjalan dengan baik, terarah, dan terukur serta ditunjang dengan petugas operator, pungkasnya.